Ledek Timnas Indonesia, Media Malaysia Bahas Kutukan Skuad Garuda yang Selalu Runner Up di Piala AFF

Gol.bolatimes.com - Media Malaysia menyinggung torehan timnas Indonesia di Piala AFF yang selalu meraih runner up. Mereka menyebut skuad Garuda seperti mendapatkan kutukan.

Di edisi Piala AFF 2022 lalu, timnas Indonesia berhasil membuat kejutan. Shin Tae-yong yang memanggil banyak pemain muda berhasil mengantarkan tim Merah Putih ke babak final.

Sayangnya kala itu Asnawi Mangkualam cs kalah telak dari Thailand. Sekali lagi, timnas Indonesia harus puas di posisi runner up.

Baca Juga: Bak Cenayang, Warganet Sudah Prediksi Lionel Messi Juara Piala Dunia 2022 sejak 7 Tahun Lalu

Raihan runner up itu membuat timnas Indonesia mencatatkan enam kali kekalahan sepanjang final Piala AFF. Hal itu yang membuat media Malaysia membahas torenah buruk tim Merah Putih.

"Jika Thailand adalah tim paling banyak juara, yakni enam kali di Piala AFF, tapi Indonesia juga paling banyak berada di tempat kedua dengan jumlah yang sama." tulis laporan semuanyabola.com disadur pada Rabu (21/12/2022).

"Kalah sekali atau dua kali di final itu hal biasa, tapi enam kali ke puncak turnamen tapi masih gagal juara ibarat kutukan buat mereka. Bisa dibilang, jika Indonesia ke final, tempat kedua adalah paling realistis untuk mereka," imbuhnya.

Baca Juga: Sandy Walsh Gagal Bela Timnas Indonesia, Rekan Setimnya yang Tampil di Piala Dunia 2022 Ikut Bereaksi

Bahkan media Malaysia itu membahas kekalahan timnas Indonesia saat berjumpa Harimau Malaya di Piala AFF 2010 silam.

Kala itu, Malaysia dan timnas Indonesia berjumpa di final. Sayangnya skuad Garuda tumbang dengan agregat 4-2.

Kali ini harapan timnas Indonesia sedang tinggi untuk meraih juara pertama kali di Piala AFF. Sebab, skuad Garuda punya peningkatan performa yang apik di bawah asuhan Shin Tae-yong.

Baca Juga: Bikin Penyelematan Gemilang, Kiper Filipina Disamakan dengan Pemenang Piala Dunia 2022

Akan tetapi, upaya itu tidak akan mudah. Di Piala AFF 2022, timnas Indonesia harus bersaing dengan Thailand di grup yang sama. Sedangkan di grup lainnya ada juga Vietnam yang punya hasrat sama untuk mempersembahkan trofi bagi Park Hang-seo.