Tak Ada Motivasi dan Gairah, Arema FC Terus Terpuruk, Untung BRI Liga 1 Tanpa Degradasi

Gol.bolatimes.com - Tak ada motivasi dan tanpa gairah diperlihatkan Arema FC di lima laga terakhir BRI Liga 1 2022-23. Dari lima laga terakhir, Arema FC telan kelalahan. Teranyar, anak asuh Javier Roca kalah 0-1 dari PSM Makassar di Stadion PTIK, Sabtu (4/2/2023).

Permainan keras yang terjadi di laga Arema FC vs PSM Makassar berakhir menjadi pil pahit untuk Singo Edan. Gol dari Jayus Hartono pada menit ke-65 membuat Arema FC kian terpuruk.

Pelatih Javier Roca mengakui bahwa anak asunya sulit untuk melakoni pertandingan BRI Liga 1 2022-23. Jangankan berharap untuk menang, meraih hasil imbang saja sudah cukup sulit bagi Arema FC.

“Pertandingan yang sulit, tidak dapat hasil maksimal. Draw saja kita tidak bisa, harus kita akui dalam masalah soal hasil karena kita tidak bisa lebih bagus lagi,” kata Javier Roca seperti dilansir dari ligaindonesiabaru.com

Meski begitu, Javier Roca mengapresiasi semangat para pemain Arema FC untuk bermain melawan PSM Makassar. Menurut Roca, para pemain Arema banyak membuang peluang hingga gagal cetak gol.

“Kita cetak banyak peluang tapi kita masih kurang tenang mungkin efek keberuntungan juga. Kita hanya bisa kerja keras lagi ambil kepercayaan diri lagi ke depan,” ucap Roca.

Sebelum kalah dari PSM Makassar, perjalanan Arema FC pasca Tragedi Kanjuruhan memang naik turun bak roller cooster.

Setelah BRI Liga 1 2022-23 kembali bergulir, Arema FC mampu meraup empat kemenangan di awal Desember 2022. Arema menang 2-0 atas Dewa United pada 7 Desember 2022.

Setelah itu menang 2-1 atas Persis pada 11 Desember, dilanjutkan menang 1-0 atas Persikabo pada 14 Desember.

Pada 17 Desember 2022, Arema kembali menang 2-0 atas Persita. Baru mendekati akhir Desember 2022, Arema kehilangan taji. Di awal dengan kekalahan 0-2 atas Madura United, Singo Edan terus 'nyaman' dengan tren buruk, kalah di 5 laga beruntun.

Baca Juga: Klasemen Terbaru BRI Liga 1 2022: Persaingan Gelar Menanas, PSM Makassar Naik ke Peringkat 2 usai Bekuk Arema FC

Di kondisi internal tim yang merosot sejak akhir Desember 2022, Arema FC juga harus menerima kenyataan pahit tidak diterima di kota manapun. Pasca putusan Komdis PSSI soal Tragedi Kanjuruhan, Arema FC diwajib main kandang di luar Malang.

Sejumlah kota yang diharapkan Arema FC sebagai home base baru tak berjalan lancar. Penolakan dilakukan banyak pihak. Akibatnya dua laga yakni melawan Borneo dan Bali United harus ditunda karena Arema tidak mempunyai stadion untuk digunakan.

Saat ini Arema FC berada di peringkat 10 klasemen BRI Liga 1 2022-23 dengan hanya mengemas 26 poin, selisih 9 poin dari tim di zona merah, RANS Nusantara.

Beruntung bagi Arema FC di BRI Liga 1 2022-23, PSSI putuskan tidak ada degradasi. Putusan yang menjadi kontroversial bagi pencinta sepak bola nasional. Jika tidak ada putusan dari PSSI itu, melihat 5 laga terakhir Arema FC bukan tidak mungkin Singo Edan akan main di Liga 2 musim depan.