Kisah Tragis Duangpetch Promthep, Wonderkid Thailand yang Main di Inggris Meninggal Dunia

Gol.bolatimes.com - Kabar duka dari Thailand, salah satu pesepak bola muda yang merintis karier di Liga Inggris, Duangpetch Promthep meninggal dunia usai terlibat kecelakaan.

Duangpetch Promthep bukan sosok asing bagi sepak bola Thailand, usianya masih 17 tahun dan sudah berkarier di luar negeri.

Banyak yang menggadang-gadang Promthep sebagai wonderkid Thailand, pesepak bola muda yang mengawali kariernya bersama Wild Boars.

Sosoknya juga pernah menggegerkan dunia pada 2018 lalu, saat itu Promthep dan seluruh rekan setimnya di Wild Boars terjebak di gua Tham Luang, Chiang Rai.

Beruntung nyawa Promthep dan teman-temannya berhasil diselamatkan, saat itu sebanyak 12 pemain junior Thailand terjebak saat air di dalam gua mulai pasang.

Namun belum sempat membanggakan negaranya, Promthep mengalami nasib tragis usai terlibat kecelakaan menurut laporan Bangkok Post pada Rabu (15/2/2023).

Sosok yang akrab disapa Dom itu sempat menimba ilmu di salah satu akademi sepak bola Leicester, tepatnya Brooke House College Football Academy pada 2021 lalu.

Hingga kejadian mengerikan dialami Dom, kecelakaan yang membuatnya cedera parah di bagian kepala meski sempat dilarikan ke rumah sakit.

Menurut laporan yang sama, Dom sempat mendapatkan perawatan namun nyawanya tak tertolong saking fatalnya dampak dari kecelakaan tersebut.

Di atas lapangan sosok Dom termasuk disegani rekan setimnya dengan status kapten Wild Boars, selain itu salah satu pemain yang mendapat beasiswa di Akademi Leicestershire.

Baca Juga: Persebaya Surabaya vs PSM Makassar, Aji Santoso Beri Wejangan Khusus ke Bajul Ijo

Karena beasiswa itu, Dom sangat bersyukur dan sempat berbagi kebahagiaan dengan para pengikutnya lewat sebuah unggahan pada akun Facebook pribadi.

Mendapat beasiswa itu menjadikan impian Dom terwujud, membuatnya memiliki status mahasiswa sepak bola di Inggris.

"Hari ini, impian saya menjadi kenyataan karena saya akan menjadi mahasiswa sepak bola di Inggris," tulis Dom.