Skandal Dugaan Suap Wasit Barcelona, Toni Freixa Tuding Real Madrid Lakukan Hal Sama

Menurut Toni Freixa, hal sama juga dilakukan Real Madrid dan Getafe.

Galih Prasetyo | BolaTimes.com
Rabu, 15 Maret 2023 | 15:03 WIB
Pedri melakukan selerasi bersama rekan-rekannya usai cetak gol saat Barcelona kalahkan Getafe 1-0. (AFP)

Pedri melakukan selerasi bersama rekan-rekannya usai cetak gol saat Barcelona kalahkan Getafe 1-0. (AFP)

Gol.bolatimes.com - Wakil Presiden Barcelona, Toni Freixa buka suara soal dugaan suap wasit yang dilakukan klub Catalan tersebut. Barcelona saat ini dihadapkan dengan skandal Negreira.

Barcelona dituding melakukan penyuapan kepada mantan wakil presiden komite wasit Liga Spanyol, Jose Maria Enriquez Negreira. Saat ini jaksa sudah melayangkan tuntutan resmi terkait skandal tersebut.

Toni Freixa mengatakan bahwa pihak Barcelona tak bersalah atas tuduhan tersebut. Lebih lanjut, Freixa menyebut bahwa klub lain seperti Real Madrid dan Getafe melakukan hal sama.

Baca Juga: Kasus Dugaan Suap Barcelona, Joan Laporta Buka Suara: Barca Adalah Korban!

"Dan mempekerjakan mantan wasit dan memasukkan ke dalam daftar gaji, apakah Anda setuju? Ya memang. Ketika Anda berhenti menjadi wasit, apakah Anda tidak lagi memiliki hubungan atau pengaruh? Apa kau tidak punya teman lagi?" ujar Freixa kepada Cadena Cope.

"Saya tidak tahu, tentu saja tidak. Bagi saya bahwa Barca diberi nasihat tentang masalah arbitrase, sama seperti yang dilakukan klub lainnya seperti Real Madrid dan Getafe. Menurut saya itu bagus. Itu karena Barca tidak membayar wasit nomor dua, mereka membayar perusahaan," jelasnya.

Namun kata Freixa, ia sangat menyayangkan sikap diam yang ditunjukkan mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, Sandro Rosella dan Joan Gaspart yang memilih diam di kasus ini.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol usai Real Madrid Libas Espanyol 3-2, Pepet Barcelona

"Diamnya para mantan presiden tentu tidak membantu sama sekali, kita bisa sepakat akan hal itu. Saya ingin Presiden Laporta, mantan Presiden Bartomeu, mantan Presiden Rosell dan mantan Presiden Gaspart bahkan mengadakan konferensi pers bersama, mereka berempat, untuk menjelaskan semuanya," jelas Freixa.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB

Penyerang Timnas Putri Indonesia U-19 ingin skuadnya lakukan ini.

indonesia | 15:06 WIB

Striker jebolan Garuda Select disanjung mantan pelatih Timnas Indonesia.

indonesia | 13:23 WIB

Anak asuh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20 dilepas oleh klubnya di Eropa

indonesia | 09:07 WIB

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain Indonesia yang layak bermain di Liga Jerman

indonesia | 08:17 WIB

Bima Sakti tidak baper usai disindir netizen dengan sebutan pelatih tarkam.

indonesia | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak