Gol.bolatimes.com - Legenda Malaysia sekaligus penghancur mimpi timnas Indonesia juara Piala AFF, Safee Sali murka dengan kepemimpinan wasit di laga Vietnam melawam Harimau Malaya pada Selasa (27/12/2022) lalu.
Pertandingan Vietnam vs Malaysia di Piala AFF 2022 menjadi sorotan. Sebab, laga itu menimbulkan kontroversi karena keputusan wasit.
Pasalnya di laga tersebut wasit yang bernama Ryuji Sato memberikan kartu merah terhadap Azam Azmi ketika bentrokan dengan Doan Van Hau.
Baca Juga: Kelebihan Timnas Indonesia yang Tak Dimiliki Thailand Jelang Duel di Piala AFF 2022
Momen kontroversial itu terjadi pada menit ke-59 dimana fullback kiri Timnas Vietnam Doan Van Hau coba menerobos pertahanan Malaysia. Namun, bek Malaysia Azam Azmi menutup pergerakan pemain tersebut.
Azam pun tak segan-segan membuang bola tersebut ke arah permainan Vietnam. Di saat bersamaan, Azam terpental ke papan iklan yang berada di luar lapangan.
Setelah duel perebutan bola di kotak 16 Malaysia itu, wasit sejatinya sempat melanjutkan laga. Namun wasit Ryuji Sato tiba-tiba menghentikan pertandingan dan berdiskusi dengan asisten wasit yang berujung penalti dan kartu merah untuk Azam Azmi.
Baca Juga: Suporter Timnas Indonesia Dapat Pujian dari Media Malaysia, Hal Sepele Ini Jadi Sebabnya
Safee Sali murka dengan keputusan wasit. Ia menyebut Ryuji Sato tidak pernah bermain sepak bola, meski menjadi pengadil di lapangan.
“Pandangan saya, dia (Ryuji Sato) tidak pernah dan tidak pandai bermain sepak bola. Sepak bola adalah olahraga yang dimainkan dengan menggunakan tubuh fisik. Pada saat yang sama menggunakan mental dan emosional," ujar Safee Sali dilansir dari laman Makan Bola.
Baca Juga: 5 Taktik Cerdik Thailand yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia
"Setiap kali orang yang tidak tahu bagaimana bersentuhan fisik dengan keras demi memperjuangkan nama negara, itu adalah tindakan dan permainan kartu yang seharusnya tidak terjadi," tambahnya.
Safee yang pernah membela Timnas Malaysia di ajang Piala AFF 2010 itu juga menyarankan agar Ryuji Sato bermain sepak bola agar bisa merasakan apa yang dirasakan pemain seperti Azam tadi malam.
"Itu bias dan tampaknya ada ketidakadilan di sana. Katakan padanya untuk menembak bola dan kemudian dia mempertahankan kontak tubuhnya.. Apa yang dia pikirkan," tegasnya.
Baca Juga: Termasuk Terrasil Dangda, Berikut Daftar Pencetak Gol Terbanyak Thailand ke Gawang Timnas Indonesia
Adapun Safee Sali sendiri merupakan pemain yang pernah menghancurkan mimpi timnas Indonesia juara Piala AFF 2010 silam. Kala itu di final ia mencetak tiga gol bagi Harimau Malaya dalam dua laga yang berakhir dengan agregat 4-2.