Hitung-hitungan Timnas Indonesia Jadi Juara Grup Lolos ke Semifinal Piala AFF 2022

Timnas Indonesia punya kans jadi juara grup dengan tiga jalan ini.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Sabtu, 31 Desember 2022 | 14:30 WIB
Jordi Amat saat lakoni debut bersama Timnas Indonesia lawan Kamboja di Piala AFF 2022. (Instagram/jordiamat5)

Jordi Amat saat lakoni debut bersama Timnas Indonesia lawan Kamboja di Piala AFF 2022. (Instagram/jordiamat5)

Gol.bolatimes.com - Menghitung kesempatan Timnas Indonesia untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2022 dengan status juara grup. Bagaimana caranya?

Timnas Indonesia akan melakoni partai penentuan di laga terakhir grup A Piala AFF 2022 dengan melawat ke Filipina, Senin (2/1/2023).

Laga ini akan menentukan nasib skuad Garuda di ajang dua tahunan tersebut. Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia saat ini masih harus berjuang memperebutkan tiket ke semifinal.

Di grup A ini, Timnas Indonesia duduk di peringkat kedua dengan raihan 7 poin, sama dengan Thailand selaku pemuncak klasemen, dan unggul satu poin atas Kamboja di peringkat ketiga.

Dengan satu laga tersisa, ketiga tim ini masih berpeluang untuk lolos ke babak semifinal Piala AFF 2022. Hanya saja, Thailand dan Timnas Indonesia punya peluang lebih besar untuk lolos.

Thailand dan Timnas Indonesia hanya membutuhkan hasil imbang saja untuk menyegel dua tiket ke semifinal dan menjadi wakil grup A di babak semifinal nanti.

Namun hasil imbang tak akan menjadi patokan di laga penentuan ini. Sebab, Thailand dan Timnas Indonesia akan berjuang untuk menang demi lolos ke semifinal sebagai juara grup.

Lantas, bagaimana caranya agar Timnas Indonesia bisa lolos sebagai juara grup dan menyalip Thailand di klasemen grup A Piala AFF 2022?

Agar Timnas Indonesia bisa lolos ke semifinal dengan status juara grup A Piala AFF 2022, setidaknya ada tiga jalan yang bisa ditempuh, antara lain:

1. Menang Besar Kontra Filipina

Selebrasi winger Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, di Piala AFF 2022. (Dok. PSSI)
Selebrasi winger Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, di Piala AFF 2022. (Dok. PSSI)

Saat ini, Timnas Indonesia hanya kalah selisih gol saja dari Thailand. Sehingga di laga terakhir, skuad Garuda harus menang besar agar bisa mengungguli rivalnya itu.

Dengan asumsi bahwa Thailand bisa membekuk Kamboja, maka Timnas Indonesia harus menang dengan skor lebih besar yakni dua gol lebih ketimbang rivalnya itu.

Sebagai contoh. Jika Thailand menang 2-0 atas Kamboja, maka Timnas Indonesia wajib menang dengan skor 4-0 dan berlaku kelipatannya.

2. Berharap Thailand Imbang dan Timnas Indonesia Menang

Selain menang dengan skor besar, Timnas Indonesia bisa menjadi juara grup andai Thailand hanya bermain imbang dengan Kamboja.

Jika Thailand imbang dengan Kamboja, Timnas Indonesia hanya perlu menang dengan skor 1-0 saja untuk menyalip rivalnya itu di tangga klasemen.

Sebab, hasil imbang membuat Thailand hanya mengantongi maksimal 8 poin. Sedangkan Timnas Indonesia jika menang atas Filipina akan mengantongi 10 poin.

3. Thailand Kalah, tapi Timnas Indonesia Wajib Menang

Andai Thailand kalah dari Kamboja, Timnas Indonesia pun dipastikan lolos kendati meraih hasil imbang atas Filipina kelak.

Namun agar bisa menjadi juara grup, Timnas Indonesia wajib menang atas Filipina walaupun Thailand tumbang dari Kamboja.

Sebab, kemenangan atas Thailand akan membuat Kamboja meraih 9 poin. Jika Timnas Indonesia imbang lawan Filipina, skuad Garuda akan lolos tapi berada di bawah skuad Angkor Warriors tersebut.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB

Penyerang Timnas Putri Indonesia U-19 ingin skuadnya lakukan ini.

indonesia | 15:06 WIB

Striker jebolan Garuda Select disanjung mantan pelatih Timnas Indonesia.

indonesia | 13:23 WIB

Anak asuh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20 dilepas oleh klubnya di Eropa

indonesia | 09:07 WIB

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain Indonesia yang layak bermain di Liga Jerman

indonesia | 08:17 WIB

Bima Sakti tidak baper usai disindir netizen dengan sebutan pelatih tarkam.

indonesia | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak