Bisa Imbangi Indonesia saat Laga Tandang, Vietnam Catat Rekor Baru di Piala AFF 2022

Gol.bolatimes.com - Timnas Vietnam mampu meraih catatan rekor baru di Piala AFF 2022 usai mengimbangi Indonesia dengan skor 0-0 di leg I semifinal, Jumat (6/1/2023).

Dilansir dari Media Vietnam Bongda, Sabtu (7/1/2023), Kiper Dang Van Lam mencatat rekor baru untuk The Golden Star. Terdapat dua catatan yang dirangkum media tersebut.

"Skor imbang 0-0 menghadapi Indonesia kemarin membuat Van Lam mengukir rekor 450 menit cleansheet beruntun di Piala AFF 2022," sebutnya.

Baca Juga: Tak Ciut usai Ditahan Imbang Vietnam di Leg I Semifinal Piala AFF 2022, Kapten Indonesia Optimistis Lolos ke Final

Hasil itu disebutkan belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah turnamane 2 tahunan itu.

Tidak hanya mencatat menit tidak kebobolan selama Piala AFF bergulir. Van Lam juga menjadi kiper Vietnam yang berhasil tak kebobolan (cleansheet) dalam enam laga internasionalnya.

Bongda menyebut enam laga itu terakumulasi di Piala AFF 2022 sebanyak lima kali dan semifinal Piala AFF 2020 saat The Golden Star bermain imbang menghadapi Thailand.

Baca Juga: Jadwal Piala FA Malam Ini: Klub Elkan Baggot Tantang Leicester City, Liverpool Jamu Wolverhampton

Selain itu Vietnam juga mengemas lima kali cleansheet sejak pertandingan Piala AFF 2018 hingga 2020 lalu. Hal ini menjadi prestasi untuk kiper kelahiran Rusia, Dang Van Lam.

Kerap dipilih sebagai starting XI oleh Park Hang-seo, gawang Vietnam nyaris tak pernah mendapat ancaman di fase grup. Namun saat menghapi Indonesia, ancaman lebih sering dirasakan.

Hal itu tak lain karena Indonesia menjadi tim yang ditakutkan di Asia Tenggara. Hal itu juga diamini oleh Van Lam sendiri selama 90 menit bermain di kandang Indonesia.

Baca Juga: Piala AFF 2022: Marc Klok Sebut Vietnam Beruntung Tidak Kalah Lawan Timnas Indonesia

Vietnam hana selangkah lagi untuk lolos ke final Piala AFF 2022. Menjamu Indonesia di kandang pada 9 Januari 2023, menjadi keuntungan untuk Doan Van Hau dkk.

Meski demikian, Indonesia bisa jadi mimpi buruk The Golden Star di rumahnya sendiri. Mengingat kualitas permainan dan daya gedor skuad Garuda mulai kuat untuk mengalahkan Vietnam.