Gol.bolatimes.com - Keputusan Liga 2 dihentikan membuat sejumlah pemain dan manejemen klub kesal. Manajemen klub Karo United, salah satu klub di Liga 2 asal Sumatera Utara membantah bahwa klubnya mendukung penghentian kompetisi Liga 2 musim 2022/2023. Hal itu menyusul banyak klub-klub Liga 2 yang mengaku sepakat untuk menghentikan kompetisi kasta kedua sepakbola Indonesia itu.
Manajer Karo United Yosephine N Br Sembiring mengatakan, Karo United adalah tim yang bersikeras agar Liga 2 tetap dilanjutkan, setelah terhenti akibat Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang.
"Sikap klub tersebut kemudian disampaikan perwakilan kami dalam owner meeting yang digelar di Jakarta pada 14 Desember 2022," katanya.
Baca Juga: Liga 2 Musim 2022/2023 Dihentikan, Unggahan Bos FC Bekasi City Ini Nyelekit Banget
Dalam pertemuan tersebut, lanjut dia, Karo United dengan tegas mengusulkan kepada PSSI dan PT LIB selaku operator Liga untuk tetap menggelar Liga 2 2022/2023 dengan menggunakan sistem bubble seperti Liga 2 selama pandemi Covid-19.
"Jika sistem bubble tidak dapat dijalankan, kami mengusulkan agar pelaksanaan Liga dipending sampai seluruh klub siap menggelar pertandingan sesuai dengan aturan yang berlaku pasca tragedi Kanjuruhan," katanya.
Terkait informasi yang beredar bahwa manajemen Karo United menyetujui Liga 2 dihentikan, Yosephine mengaku pihak Karo United akan menelusuri lebih lanjut.
Baca Juga: 3 Kerugian yang Dialaimi Klub dan Pemain setelah Liga 2 dan Liga 3 Musim Dihentikan
Karena hingga informasi ini beredar, posisi Karo United dengan tegas meminta Liga 2 tetap dilanjutkan sebagaimana terkonfirmasi dalam pernyataan resmi klub Karo United di berbagai media.
"Kami akan telusuri. Karena berdasarkan keputusan manajemen, sikap Karo United jelas dan tegas menolak pemberhentian Liga 2 2022/2023 dan meminta PSSI dan PT LIB melanjutkan kompetisi," katanya. [ANTARA]
Baca Juga: Soroti Kiprah Mano Polking di Piala AFF 2022, Media Thailand Sindir Timnas Indonesia Licik