Gol.bolatimes.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong dianggap bukan rival elit Park Hang-seo di level internasional karena skuad Garuda di eranya belum bisa mengalahkan Vietnam.
Sejak kedatangannya ke timnas Indonesia, Shin Tae-yong dipaksa gigit jari ketika melawan Vietnam era Park Hang-seo. Di level tim senior, nyatanya tim Merah Putih belum pernah menang.
Pertemuan Shin Tae-yong dan Park Hang-seo pun kerap kali memanas. Hal itu karena dua pelatih itu berasal dari negara yang sama, Korea Selatan dan pertemuannya sarat gengsi.
Baca Juga: Adu Prestasi La Nyalla Mattalitti vs Erick Thohir di Dunia Sepak Bola, Siapa Lebih Baik?
Bahkan karena rivalitas tersebut, Park Hang-seo mengakui dirinya ada masalah pribadi dengan pelatih berusia 52 tahun tersebut. Keduanya tidak berjabat tangan usai laga semifinal Piala AFF 2022.
Walau kadang terdapat intrik, ternyata Shin Tae-yong tidak dianggap lawan sepadan Park Hang-seo. Hal itu disampaikan oleh media Vietnam Bongda disadur pada Rabu (18/1/2023).
Pasalnya salah satu lawan elit Park Hang-seo di kawasan Asia Tenggara adalah Mano Polking yang menangani Thailand. Alasannya karena Vietnam sering kesusahan dan tak pernah menang dalam empat pertemuan terakhir.
Baca Juga: Rekam Jejak Iwan Budianto yang Enggan Dicalonkan di KLB PSSI, Apa Saja Prestasinya?
Sebelumnya Vietnam kalah 0-2 atas Thailand di Piala AFF 2020. Kemudian di turnamen tahun ini, Golden Star Warriors tumbang dengan agregat 3-2 di babak final Piala AFF 2022.
"Mano Polking masuk ke dalam pelatih yang pernah menang dua kali saat menghadapi Park Hang-seo di level timnas," tulis Bongda.
Selain Polking, ada juga empat pelatih di Asia yang pernah mengalahkan Park Hang-seo dua kali di level timnas. Mereka adalah Hajime Moriyasu (Jepang), Branko Ivankovic (Oman), Graham Arnold (Australia), serta Herve Renard (Arab Saudi).
Baca Juga: Pilih Calonkan Diri Jadi Waketum Ketimbang Ketum PSSI, Ini Kata Menpora