3 Pemain Keturunan di Liga 1 yang Tak Diminati Shin Tae-yong, Berdarah Jepang hingga Brasil

Sudah jadi WNI dan punya darah keturunan negara top sepak bola, tapi belum mampu menarik perhatian pelatih Shin Tae-yong

Irwan Febri Rialdi | BolaTimes.com
Kamis, 19 Januari 2023 | 11:30 WIB
Meru Kimura saat debut bersama PSIS Semarang melawan RANS Nusantara FC pada BRI Liga 1 2022. (Instagram/merukimura)

Meru Kimura saat debut bersama PSIS Semarang melawan RANS Nusantara FC pada BRI Liga 1 2022. (Instagram/merukimura)

Gol.bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sampai saat ini tampaknya masih belum terpikat dengan beberapa nama pemain keturunan yang merumput di kompetisi Liga 1 2022-2023.

Tercatat, ada sejumlah nama pemain keturunan yang saat ini tengah meniti karier bersama sejumlah klub di Liga 1. Namun, mereka masih belum bisa mencuri hati Shin Tae-yong agar dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia. 

Beberapa nama pemain keturunan ini sebetulnya sudah bisa bermain reguler bersama klubnya di kompetisi level tertinggi. Namun, ada pula yang baru saja mencatatkan debut di Liga 1.

Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga nama pemain keturunan yang tampil di Liga 1 tetapi tak diminati Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.

1. Meru Kimura

Salah satu pemain keturunan terbaru yang mewarnai kontestasi Liga 1 2022-2023 ialah Meru Kimura. Bek keturunan Jepang ini baru saja mencatat debut di kasta tertinggi bersama PSIS Semarang.

Sebelumnya, pemain kelahiran Tokyo ini dipinjam PSIS Semarang dari Rans Nusantara FC. Namun, bersama klub yang disebut terakhir, Meru Kimura belum mendapat kesempatan bermain.

Pemain yang terlahir dari ibu asal Jepang dan ayah yang berasal dari Bali ini sebelumnya sempat menimba ilmu bersama Bali United U-18 yang berkompetisi di EPA Liga 1 U-18.

2. Kevin Gomes

Selanjutnya, pemain keturunan lainnya yang belum mendapat kesempatan dari Shin Tae-yong untuk unjuk gigi bersama Timnas Indonesia ialah Kevin Gomes.

Meskipun tercatat lahir di Surabaya, Jawa Timur, Kevin Gomes sebetulnya memiliki garis keturunan campuran antara Indonesia-Brasil.

Darah asal Brasil itu didapatkan pemain berusia 24 tahun ini dari ayahnya yang juga berstatus sebagai pelatih ternama di Indonesia, Gomes de Oliveira.

Yang terbaru, Kevin Gomes baru saja diakhiri kontraknya bersama Persis Solo. Belum diketahui ke mana ia akan melabuhnya kakinya pasca hengkang dari Laskar Sambernyawa.

3. Altariq Ballah

Yang terakhir, ada nama Altariq Ballah, bek kiri yang mulai mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, di Liga 1 2022-2023.

Sebagai informasi, Altariq juga berstatus sebagai pemain keturunan. Sebab, dia merupakan anak dari mantan pesepak bola asal Liberia, Anthony Jamah Ballah.

Dengan demikian, pemain kelahiran Tangerang ini memiliki darah campuran Indonesia-Liberia. Namun, sejauh ini ia belum bisa merebut hati Shin Tae-yong.

Padahal, sejatinya pemain berusia 22 tahun ini sudah tampil reguler bersama Persebaya Surabaya dengan 15 kali penampilan di Liga 1 musim ini.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sampai saat ini tampaknya masih belum terpikat dengan beberapa nama pemain keturunan yang merumput di kompetisi Liga 1 2022-2023.

Tercatat, ada sejumlah nama pemain keturunan yang saat ini tengah meniti karier bersama sejumlah klub di Liga 1. Namun, mereka masih belum bisa mencuri hati Shin Tae-yong agar dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia. 

Beberapa nama pemain keturunan ini sebetulnya sudah bisa bermain reguler bersama klubnya di kompetisi level tertinggi. Namun, ada pula yang baru saja mencatatkan debut di Liga 1.

Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga nama pemain keturunan yang tampil di Liga 1 tetapi tak diminati Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.

1. Meru Kimura

Salah satu pemain keturunan terbaru yang mewarnai kontestasi Liga 1 2022-2023 ialah Meru Kimura. Bek keturunan Jepang ini baru saja mencatat debut di kasta tertinggi bersama PSIS Semarang.

Sebelumnya, pemain kelahiran Tokyo ini dipinjam PSIS Semarang dari Rans Nusantara FC. Namun, bersama klub yang disebut terakhir, Meru Kimura belum mendapat kesempatan bermain.

Pemain yang terlahir dari ibu asal Jepang dan ayah yang berasal dari Bali ini sebelumnya sempat menimba ilmu bersama Bali United U-18 yang berkompetisi di EPA Liga 1 U-18.

2. Kevin Gomes

Selanjutnya, pemain keturunan lainnya yang belum mendapat kesempatan dari Shin Tae-yong untuk unjuk gigi bersama Timnas Indonesia ialah Kevin Gomes.

Meskipun tercatat lahir di Surabaya, Jawa Timur, Kevin Gomes sebetulnya memiliki garis keturunan campuran antara Indonesia-Brasil.

Darah asal Brasil itu didapatkan pemain berusia 24 tahun ini dari ayahnya yang juga berstatus sebagai pelatih ternama di Indonesia, Gomes de Oliveira.

Yang terbaru, Kevin Gomes baru saja diakhiri kontraknya bersama Persis Solo. Belum diketahui ke mana ia akan melabuhnya kakinya pasca hengkang dari Laskar Sambernyawa.

3. Altariq Ballah

Yang terakhir, ada nama Altariq Ballah, bek kiri yang mulai mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, di Liga 1 2022-2023.

Sebagai informasi, Altariq juga berstatus sebagai pemain keturunan. Sebab, dia merupakan anak dari mantan pesepak bola asal Liberia, Anthony Jamah Ballah.

Dengan demikian, pemain kelahiran Tangerang ini memiliki darah campuran Indonesia-Liberia. Namun, sejauh ini ia belum bisa merebut hati Shin Tae-yong.

Padahal, sejatinya pemain berusia 22 tahun ini sudah tampil reguler bersama Persebaya Surabaya dengan 15 kali penampilan di Liga 1 musim ini.

Kontributor: M Faiz Alfarizie
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB

Penyerang Timnas Putri Indonesia U-19 ingin skuadnya lakukan ini.

indonesia | 15:06 WIB

Striker jebolan Garuda Select disanjung mantan pelatih Timnas Indonesia.

indonesia | 13:23 WIB

Anak asuh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20 dilepas oleh klubnya di Eropa

indonesia | 09:07 WIB

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain Indonesia yang layak bermain di Liga Jerman

indonesia | 08:17 WIB

Bima Sakti tidak baper usai disindir netizen dengan sebutan pelatih tarkam.

indonesia | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak