Gol.bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong masih menjadi sorotan meski dirinya tengah pulang kampung ke Korea Selatan. Namanya kerap disindir dan diminta untuk keluar dari Timnas Indonesia.
Hal itu menyusul kegagalannya membawa Indonesia menjuarai Piala AFF 2022. Indonesia harus terhenti langkahnya di leg kedua semifinal Piala AFF 2022 setelah kalah dari Vietnam 2-0.
Hasil itu membuat publik geram, bahkan pejabat tinggi di lingkungan Exco PSSI, Juni Rachman menyebut kegagalan harus dibayar dengan keluar dari Timnas Indonesia.
Baca Juga: Sandy Walsh Ungkap Pernah Ditolak Shin Tae-yong untuk Main di Piala AFF 2022, Ini Alasannya
Shin Tae-yong sudah mengetahui namanya menjadi sorotan di tanah air. Baru-baru ini dirinya menggelar konferensi pers saat di Korea Selatan.
Menanggapi dengan desakan publik, suporter hingga jajaran di Exco PSSI, Shin Tae-yong menanggapi dengan kepala dingin.
"Indonesia itu tim luar biasa. Saya tak pernah mendengar nama manajer diteriakkan saat kami bertanding. Fans kami selalu meneriakkan nama saya ketika saya masuk dan keluar stadion. Sebenarnya mendengar suara itu membuat saya merinding," terang Shin Tae-yong dikutip dari Naver, Kamis (19/1/2023).
Menurutnya tak ada yang salah ketika suporter bereaksi dengan kekalahan Indoenesia di Piala AFF. Namun dari apa yang dia dapatkan selama di skuad Garuda rasanya belum maksimal dan akan memberikan hasil baik ke depan.
"Keinginan untuk membalas [budi] dukungan mereka jadi semakin tinggi. Menurut saya tidak ada penggemar seperti itu di mana pun," katanya.
Ia juga menganggap bahwa PSSI cukup bijak dalam mengambil keputusan. Shin Tae-yong masih mempercayai dengan PSSI memiliki misi yang baik untuk sepakbola Indonesia.
"PSSI juga baik, dia memberikan kepercayaan yang tidak tergoyahkan," sanjung pelatih 52 tahun itu.
Shin Tae-yong diproyeksikan segera kembali ke tanah air selepas dari liburannya, Februari 2023 mendatang. Hal itu untuk mempersiapkan para pemain muda, untuk bertarung di Piala Dunia U-20 2023 yang dijadwalkan pada Maret 2023.