Gol.bolatimes.com - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, memastikan bahwa Tajikistan sudah hampir pasti menjadi lawan uji coba Timnas Indonesia pada FIFA Matchday periode 20-28 Maret 2023.
Sebelumnya, PSSI berencana menjadikan Tajikistan dan Bolivia sebagai lawan uji coba di FIFA Matchday Maret 2023. Nama pertama hampir pasti jadi lawan Timnas Indonesia, tetapi nama terakhir masih dinegosiasikan.
"Sepertinya Tajikistan sudah oke," kata Indra Sjafri di Jakarta seperti dikutip dari Antara, Selasa (14/2/2023).
"Namun, Bolivia tampaknya mendapatkan tawaran dari Arab Saudi dengan 'match fee' lebih besar."
Tajikistan saat ini menduduki peringkat 108 FIFA, sementara Bolivia jauh lebih baik yakni berada di posisi 82 dunia.
Indra menjelaskan bahwa tim yang berada di peringkat 100 besar FIFA seperti Bolivia, biasanya akan melihat "match fee" yang ditawarkan negara pengundang sebelum bersedia jadi lawan uji coba.
"Jadi kami terus bernegosiasi dengan mereka. Kalau tidak bisa, kami akan cari lawan lain yang selevel (dengan Bolivia-red)," kata Indra Sjafri.
PSSI memang sengaja memilih tim-tim dengan peringkat tinggi untuk menghadapi Timnas Indonesia dalam FIFA Matchday. Tujuannya adalah mendongrak peringkat dengan syarat mampu mengalahkan lawan-lawannya itu.
Pada FIFA Matchday September 2022, Timnas Indonesia sukses mengalahkan Curacao dua kali di Tanah Air. Mereka menekuk tim yang saat itu berperingkat 84 FIFA itu dengan skor 2-1 dan 3-2.
Indra Sjafri yang kini dtunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 sempat mengatakan bahwa PSSI berusaha menggelar dua laga FIFA Matchday Maret 2023 di Indonesia.
Andai mampu menundukkan lawan pada laga persahabatan bulan Maret 2023, posisi Indonesia di peringkat FIFA bisa terdongkrak.
Tim asuhan pelatih Shin Tae-yong saat ini cuma menduduki peringkat lima terbaik di peringkat FIFA jika dibandingkan negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara (AFF).
Timnas Indonesia yang berposisi 151 dunia berada di bawah Vietnam (96), Thailand (111), Filipina (134) dan Malaysia (145).