Timnas Indonesia U-20 masih Punya Waktu sebelum Piala Asia U-20 2023, Finishing harus Terus Diasah

Seharusnya, Indonesia bisa menang dalam laga tersebut, mengingat sejumlah peluang besar tercipta saat menghadapi Selandia Baru U-20.

Muhammad Ilham Baktora | BolaTimes.com
Senin, 20 Februari 2023 | 20:32 WIB
Pelatih Timnas U-20  Shin Tae Yong (kiri) menjawab pertanyaan para pewarta setelah pertandingan persahabatan melawan Selandia Baru yang dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (19/2/2023). (ANTARA/Rauf Adipati)

Pelatih Timnas U-20 Shin Tae Yong (kiri) menjawab pertanyaan para pewarta setelah pertandingan persahabatan melawan Selandia Baru yang dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (19/2/2023). (ANTARA/Rauf Adipati)

Gol.bolatimes.com - Pemain Timnas Indonesia U-20 masih terkendala dengan penyelesaian akhir atau finishing seperti senior mereka. Hal itu terlihat di laga terakhirnya saat kalah dari Timnas Selandia Baru U-20 pada turnamen mini internasional, Minggu (19/2/2023).

Shin Tae-yong memikul tugas berat yang kerap menghantuinya untuk menyelesaikan problem ini dari tahun ke tahun. Meski begitu, sebelum Piala Asia U-20 2023 bergulir, dirinya masih punya waktu untuk menyelesaikan kekurangan itu.

Indonesia tampil bagus di awal laga turnamen mini internasional menghadapi Fiji U-20. Skuad Garuda Nusantara menang 4-0.

Namun di laga kedua, Indonesia kalah 2-1 dari Selandia Baru U-20. Satu gol Indonesia diciptakan Muhammad Ferarri yang baru dilepas Persija Jakarta ke Timnas Indonesia.

Seharusnya, Indonesia bisa menang dalam laga tersebut. Sedikitnya terdapat dua peluang emas yang bisa jadi gol. Pertama dari kaki Arkhan Fikri dan satu lagi dari Frengky Missa.

Shin Tae-yong juga sudah membuat menu latihan khusus untuk mengasah kemampuan pemain terutama dalam finishing.

"Pemusatan latihan ini juga selalu ada sesi latihan untuk finishing karena memang sangat kurang," terang Shin Tae-yong, Senin (20/20/2023).

Shin Tae-yong sebenarnya juga sudah sering membat latihan itu, di setiap Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior. Sehingga satu-satunya cara adalah melatih kemampuan anak asuhnya terkait penyelesaian akhir.

"Saya dan pemain berusaha semaksimal mungkin. Kita perbaiki itu karena memang harus ada usaha besar, tak ada solusi lain," terang dia.

Indonesia U-20 akan menjalani satu laga di pertandingan persahabatan empat negara ini. Skuad Garuda tinggal menyisakan pertandingan menghadapi Guatemala U-20 pada Selasa (21/2/2023).

Baca Juga: Polemik Wout Weghorst di MU, Belum Cetak Gol justru Bikin Dua Kubu di Kalangan Suporter

Arkhan Fikri dkk memang harus menunjukkan kualitas bermainnya di laga persahabatan itu. Bukan tanpa alasan, setidaknya mereka mendapat atmosfer pertandingan saat mengahdapi lawan yang memiliki kualitas lebih besar sebelum Piala Asia U-20 bergulir.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Per laga 2 juta. Kalau dikali 30, bisa Rp 60 juta per bulan

indonesia | 10:18 WIB

Sebelum menuju acara utama Sambernyawa Festival, Persis telah menggelar berbagai rangkaian yang sudah dimulai sejak Oktober.

indonesia | 20:41 WIB

Golden Star Warriors bakal lawan Thailand di final?

internasional | 17:00 WIB

Timnas Indonesia berencana siapkan pemain naturalisasi baru, media vietnam tak tinggal diam.

indonesia | 11:07 WIB

Xavi Hernandez senang Barcelona menang.

internasional | 17:48 WIB

Saksikan duel Timnas Indonesia U-17 versus Barcelona di sini.

indonesia | 17:32 WIB

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB
Tampilkan lebih banyak