Minta Belajar dari Kekalahan Dua Laga Terakhir, Timnas Putri Indonesia U-20 harus Menang saat Hadapi Singapura

Dua kekalahannya itu, dipastikan Garuda Pertiwi tersingkir dari babak pertama kualifikasi Piala Asia Putri U-20.

Muhammad Ilham Baktora | BolaTimes.com
Jum'at, 10 Maret 2023 | 17:59 WIB
Pemain Timnas Putri U-20 berebut bola dengan Timnas Putri India U-20 dalam babak pertama Kualifikasi Piala Asia Putri U-20, di Vietnam, Kamis (9/3/2023). (Twitter/@PSSI)

Pemain Timnas Putri U-20 berebut bola dengan Timnas Putri India U-20 dalam babak pertama Kualifikasi Piala Asia Putri U-20, di Vietnam, Kamis (9/3/2023). (Twitter/@PSSI)

Gol.bolatimes.com - Timnas Putri Indonesia U-20 diharapkan bisa menang di laga ketiganya menghadapi Singapura dalam babak pertama kualifikasi Piala Asia Putri U-20 yang dihelat di Vietnam, Sabtu (11/3/2023) malam WIB.

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Rudy Eka Priyambada meminta anak asuhnya belajar dari dua kekalahannya menghadapi Vietnam dan India.

Sebelumnya, Timnas Putri Indonesia U-20 harus tumbang di dua laga Kualifikasi Piala Asia Putri U-20. Menghadapi Vietnam, Garuda Pertiwi tumbang 3-0. Sementara melawan Timnas India, Sheva Imut dkk dilumat 6-0.

Baca Juga: Timnas Putri Indonesia U-20 Siap Hadapi Kualifikasi Piala Asia 2024, Langsung Berduel dengan Vietnam

"Setidaknya, melawan Singapura nanti, kita bisa mencuri poin dan menang di pertandingan itu," harap Rudy Eka dilansir dari laman resmi PSSI, Jumat (10/3/2023).

Melanjutkan pertandingan menghadapi Singapura, Eka meminta anak asuhnya belajar dari kekalahan di dua laga. Performa saat menghadapi Singapura harus lebih baik lagi.

Dua kekalahannya itu, dipastikan Garuda Pertiwi tersingkir dari babak pertama kualifikasi Piala Asia Putri U-20. Tergabung di Grup F Timnas Putri Indonesia U-20 kalah dari Vietnam, India dan satu pertandingan menunggu melawan Singapuran besok.

Baca Juga: Jadwal Timnas Wanita U-20 di Babak Pertama Kualifikasi Piala Asia Wanita U-20, Lawan Vietnam di Laga Perdana

Eka mengaku bahwa kekalahan ini menjadi evaluasi besar untuk dirinya. Kendati begitu dirinya menyebut bahwa Sheva Imut dkk sudah menampilkan pertandingan terbaik saat menghadapi dua lawannya.

"Seperti diketahui, menghadapi India kita bisa lebih agresif. Tapi memang mereka memiliki peringkat FIFA lebih baik dibanding kami [61]. Pemainnya juga merupakan dari Piala Dunia U-17," katanya.

Di sisi lain, mental para pemain juga masih belum terbentuk, menyusul baru empat hari pemain berkumpul dan jam terbang yang masih sangat minim.

Baca Juga: Dapat Lawan Baru di FIFA Matchday, Filipina Hadapi Tim yang Disingkirkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023

"Mereka juga belum punya banyak jam terbang dalam kompetisi. Mental dan teknis belum siap," kata Eka.

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB

Penyerang Timnas Putri Indonesia U-19 ingin skuadnya lakukan ini.

indonesia | 15:06 WIB

Striker jebolan Garuda Select disanjung mantan pelatih Timnas Indonesia.

indonesia | 13:23 WIB

Anak asuh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20 dilepas oleh klubnya di Eropa

indonesia | 09:07 WIB

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain Indonesia yang layak bermain di Liga Jerman

indonesia | 08:17 WIB

Bima Sakti tidak baper usai disindir netizen dengan sebutan pelatih tarkam.

indonesia | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak