Gol.bolatimes.com - Pemain keturunan, Shayne Pattynama berpotensi absen untuk membela timnas Indonesia di FIFA Matchday Maret 2023. Alasannya karena proses naturalisasinya yang belum beres sepenuhnya.
Shayne Pattynama memang telah menjadi WNI usai menjalani sumpah pada Januari lalu di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM, DKI Jakarta.
Akan tetapi, proses naturalisasinya masih belum selesai sepenuhnya. Sebab, perpindahan federasi pemain berusia 24 tahun ini belum rampung.
Baca Juga: Timnas Indonesia Susah Cari Lawan di FIFA Matchday Maret, Ketum PSSI Janjikan Hal Ini
Hasani Abdulgani mengatakan bahwa tim legel PSSI saat ini sedang menggarap terkait perpindahan federasi Shayne. Keterlambatan itu disebut murni karena adanya transisi pengurus.
"Tim legal PSSI sedang mengawal proses naturalisasi 3 pemain U-20. Termasuk soal perpindahan federasi Shayne Pattynama," ucap Hasani dikutip dari Instagramnya.
Lebih lanjut, Hasani menyerukan agar pendukung skuad Garuda bersabar terkait perpindahan federasi pemain Viking FK itu. Sebab, dibutuhkan waktu untuk mengurusnya.
Baca Juga: Tangan Kanan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Curhat Terkait Kontrak
"Masa transisi pengurus baru (PSSI) butuh waktu. Mohon maklum," imbuhnya di kolom komentar unggahan.
Belum beresnya soal perpindahan federasi ini bisa membuat Shayne Pattynama harus menunda debutnya di timnas Indonesia. Hal itu karena anak asuh Shin Tae-yong akan bersiap di FIFA Matchday Maret 2023.
Timnas Indonesia kini sudah menemukan lawan di FIFA Matchday. Marc Klok dkk dijadwalkan melawan Burundi sebanyak dua kali pada 25 dan 28 Maret 2023.
Baca Juga: Timnas Indonesia Resmi 2 Kali Lawan Burundi di FIFA Matchday, Kenya Kena Getahnya