Kisah Timnas Indonesia Tolak Lawan Israel, Berujung Gagal Tampil di Piala Dunia

Timnas Indonesia pernah menolak bertanding lawan Israel hingga berujung gagal tampil di Piala Dunia 1958.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Kamis, 16 Maret 2023 | 19:30 WIB
Skuat Hindia Belanda di Piala Dunia 1938 (Sumber: AFC)

Skuat Hindia Belanda di Piala Dunia 1938 (Sumber: AFC)

Gol.bolatimes.com - Mengenang kisah Timnas Indonesia yang menolak melawan Israel, sehingga harus mengubur mimpi untuk tampil di ajang Piala Dunia.

Bukan rahasia lagi jika topik Israel tengah menjadi buah bibir khususnya di kalangan penikmat sepak bola dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Hal ini lantaran Israel akan bertanding di Indonesia seiring keberhasilannya menembus putaran final Piala Dunia U-20 2023.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Persija Jakarta Naik ke Peringkat Dua usai Taklukkan PSIS Semarang

Kehadiran Israel ini untuk berlaga di Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Tanah Air, mendapat penolakan dari berbagai elemen masyarakat di Indonesia.

Penolakan ini berkaca pada Undang-Undang dan Peraturan Menteri Luar Negeri Nomor 3 Tahun 2019 tentang Panduan Umum Hubungan Luar Negeri oleh Pemerintah Daerah.

Jika Israel berlaga di Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Indonesia, maka mereka diperbolehkan menyanyikan lagu kebangsaan dan mengibarkan bendera negaranya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Fasih Bahasa Jawa, Pemain Keturunan Ini Siap Bela Timnas Indonesia, Benarkah?

Hal ini bertentangan dengan Peraturan Menteri Luar Negeri Nomor 3 tahun 2019 bab X pasal 151 ayat 3 yang melarang atribut Israel di wilayah Indonesia.

Sejatinya, penolakan Indonesia terhadap eksistensi Israel di kancah olahraga bukanlah barang baru. Penolakan ini pun nyatanya sudah hadir sejak awal kemerdekaan Nusantara.

Bahkan, penolakan terhadap Israel di olahraga, terutama sepak bola, sempat membuat Timnas Indonesia harus mengubur mimpi tampil di Piala Dunia 1958 di Swedia. Seperti apa kisahnya?

Baca Juga: Babak Baru Skandal Dugaan Suap Barcelona: Hakim Perintahkan Pemeriksaan Bartomeu dkk

Tolak Bertanding dengan Israel

Pada awal-awal kemerdekaan, Timnas Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu kekuatan sepak bola di Asia dan dunia.

Hal ini dibuktikan pada Kualifikasi Piala Dunia 1958, di mana skuad Garuda mampu melewati babak pertama zona Asia-Afrika dengan mengalahkan China dengan agregat 5-4.

Baca Juga: PSSI-nya Spanyol Buka Suara Soal Skandal Dugaan Suap Barcelona

Kemenangan atas China itu membuat Timnas Indonesia hanya selangkah lagi lolos ke Piala Dunia 1958, dengan harus melewati babak kedua.

Di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 1958, Timnas Indonesia kemudian bertemu Sudan, Mesir, dan Israel. Secara kekuatan, tim Merah Putih diyakini bisa mengungguli lawan-lawannya itu.

Namun intrik politik saat itu membuat Timnas Indonesia pun memilih mundur. Alasannya karena enggan bertanding melawan Israel yang saat itu merupakan wakil Asia.

Langkah Timnas Indonesia ini mengikuti Sudan dan Mesir sebagai bagian negara Arab yang juga menolak bertanding dengan Israel.

Buntut dari penolakan-penolakan tersebut pun membuat gejolak, terutama bagi Israel yang kemudian memutuskan pindah keluar dari AFC atau Konfederasi Sepak Bola Asia.

Israel yang secara geografis berada di wilayah Asia, kemudian memilih bergabung UEFA atau Federasi Sepak Bola Uni Eropa terhitung sejak 1994 silam.

Kontributor: Felix Indrajaya
Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB

Penyerang Timnas Putri Indonesia U-19 ingin skuadnya lakukan ini.

indonesia | 15:06 WIB

Striker jebolan Garuda Select disanjung mantan pelatih Timnas Indonesia.

indonesia | 13:23 WIB

Anak asuh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20 dilepas oleh klubnya di Eropa

indonesia | 09:07 WIB

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain Indonesia yang layak bermain di Liga Jerman

indonesia | 08:17 WIB

Bima Sakti tidak baper usai disindir netizen dengan sebutan pelatih tarkam.

indonesia | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak