Curhat Soal Finishing Pemain Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Singgung Pembinaan Usia Dini

Shin Tae-yong soroti pembinaan usia dini.

Arif Budi Setyanto | BolaTimes.com
Sabtu, 25 Maret 2023 | 11:54 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Dok. PSSI)

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Dok. PSSI)

Gol.bolatimes.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong curhat soal finishing pemain tanah air. Ia pun menyoroti pembinaan usia dini terkait kemampuan striker dalam mencetak gol.

Timnas Indonesia memang progresif saat ditangani Shin Tae-yong. Akan tetapi, pelatih asal Korea Selatan itu masih punya satu masalah yang tak kunjung terselesaikan.

Adalah kemampuan finishing pemain yang dinilai kurang tajam. Banyak yang menilai aspek ini menurun usai kepergian Dzenan Radoncic yang notabene adalah pelatih striker.

Shin Tae-yong membantah anggapan tersebut. Pelatih berusia 52 tahun ini lalu menyebutkan bahwa masalah finishing ini terjadi karena kurangnya pembinaan di usia dini.

"Kemampuan finishing pemain menurun bukan karena pelatih yang meninggalkan timnas. Kalau saya melihat memang masalah ada pada pembinaan usia dini. Dari usia dini memang harus banyak belajar dan meningkatkan kemampuan finishing. Itu yang jadi masalah saat ini," ucapnya dalam konferensi pers jelang lawan Burundi, Jumat (24/3/2023).

"Apalgi di klub sama saja, pastinya sama aja, pastinya untuk posisi striker dan stopper itu biasa jadi masalah, jadinya banyak tim yang menggunakan pemain asing juga," imbuhnya.

Maka dari itu, untuk meningkatkan kualitas finishing, Shin Tae-yong menyebutkan hal itu bisa diperbaiki di pembinaan usia dini.

Sebab, jika di timnas waktunya tidak terlalu banyak untuk memperbaiki hal itu. Wajarnya jika sudah di timnas pemain sudah matang dan tidak perlu membenahi hal-hal dasar.

"Untuk meningkatkan kemampuan finishing para pemain Timnas, harus dari usia dini. Harus ada perkembangan dulu dari usia dini, jadi di Timnas pun tidak ada kata-kata finishing kita kurang," ucap Shin Tae-yong.

"Jadi bukan pentingnya satu pelatih lalu soal finishing kurang. Apalagi Timnas tak banyak waktu untuk memperbaiki segala sesuatu, khususnya finishing. Jadi harus dari klub yang berusaha untuk mencari solusi masalah finishing ini," pungkasnya.

Baca Juga: Justin Hubner Gabung Belanda U-20, Ivar Jenner Malah Tak Sabar Penuhi Panggilan Timnas Indonesia U-20

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Per laga 2 juta. Kalau dikali 30, bisa Rp 60 juta per bulan

indonesia | 10:18 WIB

Sebelum menuju acara utama Sambernyawa Festival, Persis telah menggelar berbagai rangkaian yang sudah dimulai sejak Oktober.

indonesia | 20:41 WIB

Golden Star Warriors bakal lawan Thailand di final?

internasional | 17:00 WIB

Timnas Indonesia berencana siapkan pemain naturalisasi baru, media vietnam tak tinggal diam.

indonesia | 11:07 WIB

Xavi Hernandez senang Barcelona menang.

internasional | 17:48 WIB

Saksikan duel Timnas Indonesia U-17 versus Barcelona di sini.

indonesia | 17:32 WIB

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB
Tampilkan lebih banyak