Ketum PSSI Pamer Momen Pertemuannya dengan Shayne Pattynama, Netizen Khawatirkan Hal Ini

Gol.bolatimes.com - Ketum PSSI, Erick Thohir bertemu dengan Shayne Pattynama yang baru tiba di Indonesia. Namun, kala memamerkan momen itu, netizen mempertanyakan nasib Piala Dunia U-20 2023.

Shayne Pattynama saat ini berada di Indonesia untuk mengurus perpindahan federasinya dari KNVB ke PSSI. Berkunjung kembali ke tanah air, pemain Viking FK mendapatkan hangat.

Pasalnya Ketum PSSI, Erick Thohir menemui Shayne yang sudah melakukan perjalanan jauh dari Norwegia menuju Indonesia. Hal itu terlihat di postingan Instagram, Senin (27/3/2023).

Baca Juga: Tak Disangka! Ranking FIFA Malaysia Meroket Tajam 5 Peringkat, Ada Andil Timnas Indonesia Ternyata

"Malam tadi saya bertemu Shayne Elian Jay Pattynama, sesat setelah tiba di Jakarta dari Norwegia,"

"Ketika dijemput tim @pssi, Shayne bilang kalau ia rindu sama masakan Indonesia. Kami lalu berbincang sambil menikmati nasi goreng dan pepes ikan kecombrang," bunyi narasi unggahan @erickthohir.

Menariknya dalam unggahan tersebut, banyak netizen yang malah menghkawatirkan nasib Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Sebab, belum lama ini drawing harus dibatalkan.

Baca Juga: Argentina di Piala Dunia U-20 2023: Tersingkir di Kualifikasi, Kini Berpeluang Tampil Gantikan Timnas Indonesia

Mengetahui kabar itu, banyak netizen ramai berkomentar di postingan Erick Thohir dan mempertanyakan kelanjutan Piala Dunia U-20 2023.

"Pildun apa kabar pak? sudah buang-buang anggaran juga, mau kena sanksi FIFA lagi?" komentar xee***

"Apa kabar pildun pak?" seru mhm***

Baca Juga: 3 Dampak Negatif yang Ditanggung Timnas Indonesia Jika PSSI Kembali Disanksi FIFA

"Kita sudah berharap tinggi pak tentang Piala Dunia ini," tulis den***

Sejauh ini, memang hanya drawing di Bali saja yang dibatalkan. FIFA belum memberikan kabar apakah jadwal Piala Dunia U-20 2023 bakal berjalan sesuai rencana atau ada perubahan.

Baca Juga: Hitung-hitungan Posisi Timnas Indonesia di Ranking FIFA jika Menang Lagi Lawan Burundi, Satu Negara Afrika Sudah Lewat