Gol.bolatimes.com - Asnawi Mangkualam tak kuasa mencurahkan isi hatinya terhadap media Korea terkait batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
FIFA resmi mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Asnawi yang baru pulang ke Korea kemudian dimintai tanggapan usai pertandingan Jeonnam Dragons melawan Cheonan City.
Dalam laga itu, Asnawi sendiri duduk di bangku cadangan. Akan tetapi, ia tidak diberikan kesempatan bermain saat Jeonnam Dragons menang dengan skor 3-1.
Baca Juga: Banggakan Wonderkid Terbaiknya, Akun Instagram PSSI-nya Israel Dirujak Netizen
Kepada media Korea, eks PSM Makassar itu kemudian mencurahkan isi hatinya setelah Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Hati saya sakit dan suasana hati saya campur aduk. Saya bertanya-tanya seberapa sulit para pemain nantinya," ucap Asnawi dikutip dari Sports G, Senin (3/4/2023).
"Singkatnya ini Piala Dunia yang telah disiapkan selama tiga setengah tahun. Itu adalah kesempatan besar bagi para pemain muda untuk tumbuh dan membantu perkembangan sepak bola Indonesia. Sangat memilukan impian dan harapan pemain muda itu hilang," imbuhnya.
Baca Juga: Bela Palestina dan Kecam Israel, AFC akan Disanksi oleh FIFA?
Kendati begitu, Asnawi menyampaikan bahwa hal tersebut bukan akhir dari segalanya. Sepak bola akan dimulai dari awal dan para pemain muda diharapkan bisa berlatih keras lagi.
Jika hal tersebut dilakukan, maka peluang bagus akan datang bagi para pemain muda saat ini untuk lebih berkembang dan memajukan dunia kulit bundar tanah air.
"Sepak bola Indonesia kembali ke awal seperti bumerang lagi. Tapi para pemain ini masih muda. Ada masa depan. Jika Anda berlatih lebih keras dan mencoba lagi, peluang bagus akan datang," pungkasnya.
Baca Juga: Unik, Ada 3 Pemain Israel di Liga Palestina dan 1 Pemain Palestina di Liga Israel