Gol.bolatimes.com - Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso meminta anak asuhnya tak larut dalam kesedihan usai dipecundangi Persija Jakarta di lanjutan BRI Liga 1, Rabu (5/4/2023).
Persebaya Surabaya kalah 0-1 di kandang saat menghadapi Persija Jakarta di Stadion Gelora Joko Samudro Kabupaten Gresik. Gol Witan Sulaeman di menit keenam menjadi mimpi buruk bagi Persebaya.
Hasil ini sekaligus mengakhiri catatan Persija tidak pernah menang atas Persebaya selama lima tahun terakhir.
Baca Juga: 3 Momen Israel Lolos dari Sanksi FIFA usai Serang Palestina, Ada Konspirasi Apa?
Meski kalah, Aji Santoso ingin pemainnya tetap semangat. Dia meresa Bajul Ijo telah menunjukkan permainan maksimal meski krisis pemain.
"Tegakkan kepala, jangan menunduk, karena semua pemain tampil spartan dan cukup bagus meskipun dalam komposisi yang tidak ideal," katanya saat konferensi pers usai pertandingan.
Walau tampil dengan komposisi tidak ideal, menurut Aji Santoso membuat Persija hanya mampu mendapat satu peluang dan langsung dikonversikan menjadi gol.
Baca Juga: Media Inggris Sebut Daniel Sturridge sedang Diminati 3 Klub Indonesia, Ada Persija Jakarta
"Seperti Catur saya mainkan di stopper, Salman juga seharusnya di bek kiri tetapi dipasang di tengah, komposisi kami tidak ideal dan saya apresiasi itu," ucapnya.
Dengan tidak adanya Ze dan Sho, menurut Aji, membuat sokongan bola untuk Paulo Victor tidak berjalan.
"Tidak adanya Ze dan Sho pada pertandingan ini, bola ke depan berkurang," ucapnya.
Baca Juga: Menilik Kans Daniel Sturridge Main di Liga Indonesia setelah Tiga Klub Dikabarkan Berminat
Tentu pihaknya akan melakukan evaluasi, karena terjadinya gol Persija akibat tidak siapnya Arizky Wahyu.
"Rizky kan belum pernah menjadi starter, mungkin dia agak kuran siap menghadapi situasi seperti itu saat duel dengan Witan, akhirnya terjadi gol," tuturnya.
Namun, pemain lain seperti Brylian, Alwi dan Hidayat tidak bermain jelek dan cukup bagus dalam memerankan posisinya.
Baca Juga: Profil Alex Goncalves, Mantan Pemain Persikabo 1973 yang Bikin Bimo Wirjasoekarta Disanksi FIFA
"Meskipun tidak ada Ze atau Sho, mereka cukup bagus, memang kami agak kurang tajam," ujarnya seperti dimuat Antara.