Gol.bolatimes.com - Gol kedua timnas Indonesia U-22 yang dicetak Ramadhan Sananta di final SEA Games 2023 menjadi sorotan karena berbau kontroversi. Pelatih Thailand, Issara Sritaro mengakui gol itu sah, tapi Garuda Muda disebut tak bersikap fair play.
Ramadhan Sananta menjadi salah satu aktor kemenangan timnas Indonesia U-22. Striker PSM Makassar itu berhasil menjebol gawang Thailand sebanyak dua kali.
Akan tetapi, gol kedua yang dicetak Sananta berbau kontroversi. Sebab, Thailand menganggap bola kiriman Rizky Ridho itu adalah situasi dropped ball.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-22 Juara SEA Games 2023, Presiden Jokowi Puji Mental Garuda Muda
Namun, Sananta mengejarnya bola tersebut. Bek Thailand melakukan kesalahan dengan hilang bola yang membuat striker berusia 20 tahun mampu memanfaatkannya jadi gol.
Pelatih Thailand, Issara Sritaro mengakui bahwa gol kedua timnas Indonesia U-22 sah dari kacamata wasit. Namun, ia menyayangkan Garuda Muda yang dianggap tak bersikap fair play.
"Gol kedua Indonesia adalah soal semangat fair play. Itu mmungkin gol yang sah dan tidak melanggar peraturan," ucap Sritaro dikutip dari Thairath, Rabu (17/5/2023).
"Gol itu menyakitkan kami. Seharusnya kami mendapa bola saat meminta lawan menendang. Namun pemain itu (Ramadhan Sananta) serius untuk mencetak gol jika dia menendang bola ke gawang," imbuhnya.
Sementara itu, pertandingan timnas Indonesia U-22 melawan berakhir dengan skor 5-2 untuk kemenangan asuhan Indra Sjafri. Hal ini membuat Garuda Muda berhasil meraih medali emas setelah penantian 32 tahun.