Kejutan, Arab Saudi Dikabarkan Mundur dari Bursa Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2030

Arab Saudi yang digadang jadi calon kuat tuan rumah Piala Dunia 2030 kini dilaporkan memilih mundur karena alasan ini.

Rauhanda Riyantama | BolaTimes.com
Jum'at, 23 Juni 2023 | 13:02 WIB
Penyerang Arab Saudi, Saleh Al-Shehri sujud syukur usai bobol gawang Argentina di Piala Dunia 2022. (AFP)

Penyerang Arab Saudi, Saleh Al-Shehri sujud syukur usai bobol gawang Argentina di Piala Dunia 2022. (AFP)

Gol.bolatimes.com - Arab Saudi membagikan kabar mengejutkan setelah dilaporkan mundur dari bursa calon tuan rumah Piala Dunia 2030. Padahal mereka saat ini sudah mulai menabuh genderang perang mempromosikan siap jadi tuan rumah.

Piala Dunia 2030 masih terbilang cukup lama penyelenggaraannya. Namun, FIFA sudah membuka bidding untuk negara yang ingin menjadi tuan rumah.

Beberapa calon pun sudah muncul seperti Spanyol, Portugal, Maroko, dan Arab Saudi. Mereka berkeinginan untuk menggelar Piala Dunia 2030.

Baca Juga: Tak Jadi ke Liga Indonesia, Nguyen Quang Hai Pilih Gabung Klub Milik Polisi

Terbaru ini, justru Arab Saudi memilih untuk mengundurkan diri dari daftar calon tuan rumah Piala Dunia 2030.

Seperti dilansir dari laman sportskeeda, Arab Saudi menarik diri dari calon tuan rumah Piala Dunia 2030 lantaran mereka percaya kalau negara Eropa menjadi kandidat terkuat untuk terpilih.

"Saudi memilih untuk mundur, karena mereka percaya bahwa negara Eropa harus menjadi tuan rumah 'kompetisi internasional utama sepak bola'," tulis sportskeeda.

Baca Juga: Diboyong dari Thailand, Elias Dolah Perkuat Benteng Pertahanan Bali United

Arab Saudi sejatinya sudah mengajak Mesir dan Yunani untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030 bersama. Putra Mahkota Mohammed bin Salman Al Saud dilaporkan telah berjanji kepada Yunani bahwa ia akan mendanai stadion yang dibutuhkan.

Arab Saudi dilaporkan akan menjadi tuan rumah dari 75 persen pertandingan di Piala Dunia FIFA 2030. Namun, tampaknya mereka sekarang telah memutuskan untuk tidak menjadi tuan rumah turnamen tersebut.

Hal ini terlepas dari pengeluaran uang yang sangat besar yang telah mereka habiskan musim panas ini untuk pemain-pemain berbakat Eropa.

Baca Juga: Tak Dilirik Shin Tae-yong untuk FIFA Matchday, Riko Simanjutak Ingin Perkuat Timnas Indonesia

Cristiano Ronaldo tiba di Timur Tengah pada bulan Januari, bergabung dengan Al Nassr dengan kontrak senilai €200 juta per tahun. Karim Benzema, N'Golo Kante, Kalidou Koulibaly, Edouard Mendy dan Ruben Neves telah mengikuti Ronaldo ke Saudi.

Negara-negara lain yang mengajukan penawaran untuk Piala Dunia 2030 termasuk penawaran gabungan dari Spanyol, Portugal dan Ukraina yang dikenal sebagai 'Tawaran Iberia'.

Uruguay, Argentina, Chili, dan Paraguay juga mengajukan penawaran bersama, sementara negara Afrika, Maroko, juga ikut bersaing.

Baca Juga: Kapan Timnas Indonesia Main di Babak Pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia?

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Dua pemain naturalisasi Timnas Indonesia punya jalan berbeda.

indonesia | 14:20 WIB

Inilah hasil drawing babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

indonesia | 13:59 WIB

Ian Maatsen bawa Chelsea menang telak.

indonesia | 11:13 WIB

Penyerang Timnas Putri Indonesia U-19 ingin skuadnya lakukan ini.

indonesia | 15:06 WIB

Striker jebolan Garuda Select disanjung mantan pelatih Timnas Indonesia.

indonesia | 13:23 WIB

Anak asuh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-20 dilepas oleh klubnya di Eropa

indonesia | 09:07 WIB

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain Indonesia yang layak bermain di Liga Jerman

indonesia | 08:17 WIB

Bima Sakti tidak baper usai disindir netizen dengan sebutan pelatih tarkam.

indonesia | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak