Gol.bolatimes.com - Gelandang Timnas Thailand, Sarach Yooyen, sukses menyelamatkan timnya dari kekalahan saat bertandang ke markas Timnas Indonesia pada laga lanjutan Grup A Piala AFF 2022.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Kamis (29/12/2022) itu, Sarach Yooyen berhasil mencetak gol ke gawang Timnas Indonesia.
Gol yang dicetak oleh Sarach Yooyen pada menit ke-79 itu sukses menyelamatkan skuad Gajah Perang dari kekalahan setelah sebelumnya tertinggal 0-1 lewat gol Marc Klok.
Momen gol ini tepatnya terjadi ketika Asnawi Mangkualam melakukan blunder. Umpannya yang diberikan kepada Fachruddin Aryanto gagal menemui sasaran.
Sebab, bola berhasil direbut oleh Adisak Kraisorn sebelum akhirnya diberikan kepada Bordin Phala lalu disodorkan kepada Sarach Yooyen.
Pemain bernomor punggung enam ini lalu melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Bola sempat membentur Ricky Kambuaya sehingga berubah arah. Nadeo Argawinata pun gagal mengantisipasinya karena sudah salah langkah.
Sarach Yooyen merupakan pesepak bola senior asal Thailand yang tercatat lahir di Samut Prakan pada 30 Mei 1992. Usianya saat ini sudah menyentuh 30 tahun.
Karier sepak bola Sarach Yooyen ini bermula ketika menimba ilmu bersama Assumption Samut Prakan School pada 1999-2005.
Setelah itu, dia melanjutkan proses menimba ilmunya bersama Assumption College Nakhon Ratchasima (2005-2008), serta Assumption College Thonburi (2008-2009).
Baru pada tahun 2009, Sarach Yooyen bergabung dengan tim junior Muangthong United hingga 2010. Momen pertamanya promosi ke tim utama berlangsung pada tahun yang sama.
Sejatinya, Muangthong United adalah tim yang menjadi tempat Sarach Yooyen menghabiskan sebagian besar kariernya.
Dia sempat menjalani peminjaman bersama Phuket (2011) dan Nakhon Ratchasima (2013). Yang terbaru, dia bermain untuk BG Pathum United mulai 2020 sampai sekarang.
Bersama BG Pathum United, Sarach Yooyen sukses mempersembahkan satu gelar Thai League 1 2020/2021 dan Thailand Champions Cup 2021 dan 2022.
Sejak usia muda, pemain berpostur 168 cm itu sudah menjadi andalan tim nasional. Pada 2017 hingga 2008, ia jadi andalan Timnas Thailand U-17.
Sarach Yooyen lalu naik level ke Thailand U-19 pada 2009-2010 hingga Thailand U-23 pada 2011-2015. Adapun debutnya bersama Thailand pada 2013.
Momen itu tepatnya terjadi pada laga Kualifikasi Piala Asia 2015, tepatnya ketika skuad Gajah Perang menghadapi Kuwait pada November 2013.
Sarach Yooyen adalah pemain penting saat Timnas Thailand meraih tiga gelar Piala AFF, yakni pada 2014, 2016, dan 2020.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Rumah Tangga Pratama Arhan Retak, Azizah Salsha Digosipkan Berselingkuh
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Shin Tae-yong Dioperasi 6 Jam, Berat Badan Turun 5 Kg
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kenzo Riedewald, Keponakan Eks Pemain Crystal Palace yang Nyatakan Ingin Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper