Gol.bolatimes.com - Piala AFF 2022 masih berlangsung di fase penyisihan grup, tapi beberapa tim peserta sudah dipastikan tersingkir dari kompetisi antar negara se-Asia Tenggara tersebut.
Seperti yang diketahui, ada 10 peserta yang ikut mentas di Piala AFF 2022. Para peserta ini dibagi ke dalam dua grup, A dan B, yang masing-masing dihuni 5 tim.
Nah, setiap tim akan memperebutkan masing-masing dua tiket ke semifinal Piala AFF 2022 dari masing-masing grup. Hingga saat ini, persaingan untuk lolos ke babak selanjutnya masih ketat.
Namun, ada juga beberapa negara yang dipastikan angkat koper lebih awal. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya!
1. Filipina
Tim berjuluk The Azkals ini menjadi negara peserta terbaru yang dipastikan tersingkir dari Piala AFF 2022. Dari 3 laga yang dijalani, Filipina baru meraih 3 poin.
Filipina masih akan melakoni laga terakhir di Grup A melawan Timnas Indonesia, Senin (2/1/2023), tapi hasil dari pertandingan ini tak akan berpengaruh apapun buat Filipina.
Pasalnya, perolehan poin maksimal Filipina hanya akan terkumpul 6 poin dan tak mungkin mengejar masuk ke posisi dua besar Grup A.
2. Brunei Darussalam
Sebagai tim yang baru kembali mentas di Piala AFF sejak 1996, Brunei Darussalam hancur lebih dan babak belur di Piala AFF 2022.
Dari empat pertandingan di Grup A, Brunei selalu menelan kekalahan. Tak cuma itu, mereka juga kerap menjadi lumbung gol buat lawan-lawannnya.
Total dari empat pertandingan, gawang Brunei Darussalam dibobol sebanyak 22 kali dan mereka cuma mampu melesakkan dua gol.
3. Laos
Di Grup B, ada Laos yang dipastikan tersingkir dari Piala AFF 2022. Pada laga terakhir melawan Myanmar, Jumat (30/12), Laos bermain imbang 2-2.
Hasil ini membuat Laos cuma menjadi juru kunci Grup B dengan perolehan 1 poin dari 4 pertandingan. Mereka juga kebobolan 15 kali dan cuma mencetak 2 gol.
4. Myanmar
Sama seperti Laos, Myanmar juga dipastikan menjadi tim yang tak lolos ke semifinal dari Grup. Myanmar juga sama-sama baru mengoleksi satu poin dari tiga pertandingan.
Hasil apapun yang didapatkan oleh Myanmar di laga terakhir melawan Vietnam, Selasa (3/1/2023), tidak akan berpengaruh apapun buat Myanmar.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Pemain asal Mali Jadi Raja Tarkam di Indonesia, Bayaran Per Laga Rp 2-4 Juta
-
Keseruan Sambernyawa Festival, Ceremony 100 Tahun KelahiranPersis Solo
-
Kepedean, Media Vietnam Sebut Golden Star Warriors Jumpa Thailand di Final Piala AFF U-23 2023
-
Media Vietnam Kepedeaan Timnas Indonesia Siapkan Pemain Naturalisasi Baru untuk Lawan Golden Star Warriors
-
Xavi Hernandez Full Senyum, Barcelona Tampilkan Permainan Terbaik di Laga Pramusim
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Barcelona Malam Ini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC