Husna Rahmayunita
Hansamu Yama (sumber: PSSI.org).

Gol.bolatimes.com - Bek Timnas Indonesia, Hansamu Yama Pranata, diharapkan bisa menjadi senjata rahasia saat berjumpa Vietnam pada pertandingan leg pertama babak semifinal Piala AFF 2022.

Pasalnya, Hansamu Yama menjadi satu-satunya pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 ini yang pernah mencetak gol ke gawang Timnas Vietnam.

Gol yang dicetak Hansamu Yama ke gawang Vietnam itu tepatnya terjadi ketika Timnas Indonesia berjumpa The Golden Star pada laga semifinal Piala AFF 2016.

Ketika itu, skuad Merah Putih menjamu The Golden Star di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, pada pertandingan leg pertama semifinal Piala AFF 2016.

Skuad Merah Putih pun berhasil menang 2-1 lewat gol yang masing-masing dicetak oleh Hansamu Yama dan eksekusi penalti Boaz Solossa.

Gol yang dicetak Hansamu Yama ini tercipta melalui eksekusi sepakan pojok yang diambil oleh Rizky Pora. Hansamu pun sukses melepaskan diri dari kawalan pemain lawan.

Dia lalu menyambar bola dan menanduknya hingga menjebol gawang The Golden Star. Ini menjadi gol pembuka pada pertandingan ini. 

Adapun satu-satunya gol balasan dari tim tamu dicatatkan oleh Nguyen Van Quyet. Sebetulnya, tak hanya Hansamu Yama saja yang masih bermain di edisi kali ini.

Sebab, masih ada Fachruddin Aryanto yang ketika itu juga memperkuat skuad Garuda di Piala AFF 2016 tetapi juga masih bermain di edisi kali ini.

Meskipun demikian, Hansamu Yama bukanlah pemain bertahan yang cukup diandalkan oleh pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

Sebab, pelatih asal Korea Selatan itu justru lebih mengandalkan pemain-pemain seperti Fachruddin Aryanto hingga Jordi Amat. Selain itu, ada pula bek tengah muda, Rizky Ridho, yang lebih dipercaya Shin Tae-yong untuk mengisi jantung pertahanan Timnas Indonesia.

Menurut jadwal, duel antara Timnas Indonesia melawan Vietnam pada leg pertama ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (6/1/2023).

Sebetulnya, Vietnam bukanlah lawan yang mudah ditaklukkan. Sebab, dari empat laga di fase grup, mereka sama sekali tidak kebobolan dan sukses menjadi pemuncak klasemen akhir Grup B.

Kontributor: M Faiz Alfarizie