Gol.bolatimes.com - Timnas Indonesia bermain imbang dengan skor 0-0 saat menjamu Vietnam pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022, Jumat (6/1/2023).
Hasil imbang kembali mewarnai laga timnas Indonesia melawan Vietnam dalam lanjutan Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Bermain di publik sendiri, skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong gagal memanfaatkan peluang demi peluang dalam mencetak gol kemenangan.
Secara umum, skuad Garuda mendominasi jalannya pertandingan namun sederet peluang belum mampu dikonversi menjadi gol.
Skor 0-0 tak lepas dari kurang gregetnya para pemain timnas Indonesia di beberapa sektor dalam memperjuangkan bola.
Sejumlah pemain bermain dengan kurangnya kepercayaan diri ketika mengambil keputusan, hal ini menjadi masalah besar.
Baca Juga:
Doan Van Hau Kembali Berbuat Licik, Sang Kekasih yang Jadi Korban
Lantas siapa saja para pemain yang kurang oke saat Indonesia menjamu Vietnam di SUGBK dalam semifinal leg pertama Piala AFF 2022? berikut di antaranya.
Dendy Sulistiawan tidak bermain buruk, hanya kurang oke saja setelah peluang demi peluang yang didapat gagal dikonversi menjadi gol.
Baca Juga:
Heboh Suporter Boikot Laga Timnas Indonesia vs Vietnam, Gara-gara Koreografi Dirusak Paspampres
Peluang yang seharusnya dimakan sendiri atau diumpan ke rekan justru dilakukan dengan terbalik-balik olehnya.
Shin Tae-yong pun dirasa cukup lambat dalam menarik Dendy, eks Persela Lamongan ini keluar pada menit-menit akhir tambahan waktu digantikan Saddil Ramdani.
2. Pratama Arhan
Sisi kiri timnas Indonesia menjadi area yang dikuasai Pratama Arhan, beberapa peluang sempat tercipta lewat aksinya termasuk lemparan dalam andalan.
Meski begitu, dalam beberapa kesempatan Arhan kurang maksimal dalam mengonversi peluang, salah satunya ketika mendapat bola liar hasil rebound pemain Vietnam.
Sepakan keras kaki kiri Arhan justru melambung tinggi, menjauh dari mistar gawang Vietnam tanpa arah yang jelas.
Dalam video tayangan ulang, Shin Tae-yong bahkan terlihat kecewa ketika menyaksikan peluang tersebut terbuang secara percuma.
Gelandang Persib Bandung ini sejatinya tampil sebagai pemain pengganti, masuk pada menit ke-81 menggantikan Rachmat Irianto.
Alih-alih menjaga tempo permainan cepat yang sempat diperagakan skuad Garuda dalam membongkar lini bertahan Vietnam.
Kehadiran Kambuaya tak mampu mengimbangi peran yang sempat dijaga Irianto, skema penyerangan pun berubah sedikit lambat.
Sementara pemain Vietnam berhasil memainkan tempo dengan umpan-umpan pendek dalam meredam serangan timnas Indonesia.
Berita Terkait
-
Tekel Brutal Pemain Arema FC ke Ole Romeny Jadi Sorotan Media Asing
-
Vietnam U-23 Siap Habis-habisan di AFF U-23 2025: Ancaman Serius untuk Timnas Indonesia
-
Pukuli Orang di Liga Tarkam, Junior Eliano Reijnders Dipecat
-
Jika Pindah ke Sassuolo, Jay Idzes Bakal Jadi Rekan Putra Legenda Jerman
-
Dua Kata Bahasa Indonesia Diucap Bek Thailand Sambut Shayne Pattynama
-
Ini Kata Media Asing Soal Kritikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert
-
Borussia Monchengladbach Jalani Latihan Perdana, Kevin Diks Jadi Sorotan
-
Update Mees Hilgers: Dirtek FC Twente Optimis Bek Timnas Indonesia Itu Hengkang
-
Selamat Datang, Jordi Amat! Ini Misi Penggawa Timnas Indonesia Itu Bersama Persija
-
Update Transfer Jay Idzes ke Udinese: Negosiasi Masih Buntu Gegara Cuan
Tag
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper