Gol.bolatimes.com - Timnas Indonesia berpeluang mengantongi tambahan poin untuk memperbaiki ranking FIFA-nya apabila mampu menumbangkan Vietnam pada laga leg kedua fase semifinal Piala AFF 2022.
Menurut jadwal, kesempatan Timnas Indonesia untuk mendulang poin demi mengatrol ranking FIFA-nya ini bakal tersaji saat bertandang ke markas Timnas Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi, Senin (9/1/2023), pukul 19.30 WIB.
Sebagai informasi, saat ini skuad Garuda masih bertengger di urutan ke-151 ranking FIFA dengan koleksi poin senilai 1.042,21 poin.
Nominal itu diperoleh dari hasil pertandingan Timnas Indonesia selama laga perdana fase penyisihan Grup A hingga leg pertama semifinal Piala AFF 2022.
Selama periode tersebut, anak asuh Shin Tae-yong yang meraih tiga kemenangan dan dua hasil imbang sukses mengumpulkan sebesar 8,31 poin.
Andai nantinya Timnas Indonesia bisa meraih kemenangan pada laga leg kedua semifinal Piala AFF 2022, maka peringkat FIFA-nya bakal mengalami kenaikan.
Pasalnya, skuad Garuda bakal mendulang 3,36 poin apabila mampu mengalahkan The Golden Star melalui duel di waktu normal.
Tambahan poin ini otomatis akan membuat koleksi skuad Merah Putih berjumlah 1.045,57 poin. Nominal ini bakal membuat Timnas Indonesia memperbesar kans untuk merangkak satu tingkat ke urutan 150.
Sebab, jumlah itu bakal menempel koleksi milik Liberia yang awalnya duduk di rangking ke-150 dengan koleksi 1.049,66 poin.
Akan tetapi, Timnas Indonesia hanya akan mendapat poin sebesar 2,11 poin apabila menang atas Vietnam melalui drama adu penalti.
Dengan tambahan itu, skuad Merah Putih hanya bisa mendulang koleksi poinnya sebesar 1.044,32.
Sedangkan hasil seri hanya menghasilkan poin sebesar 0,86 poin, sehingga koleksinya bertambah menjadi 1.043,07 poin.
Timnas Indonesia sebetulnya berpeluang besar untuk lolos ke fase final Piala AFF 2022 mengingat laga leg pertama berakhir dengan skor 0-0.
Pasalnya, hasil imbang dengan skor 1-1, 2-2, dan seterusnya, sudah cukup untuk meloloskan Witan Sulaeman dkk ke final lantaran sistem agresivitas gol tandang yang diterapkan di Piala AFF 2022.
Berita Terkait
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper