Gol.bolatimes.com - Salah satu pemain kelahiran Aceh tampil impresif di Liga Qatar dengan membantu timnya menang telak lima gol tanpa balas atas rivalnya.
Pemain tersebut yakni Khuwailid Mustafa. Pemuda kelahiran Lhokseumawe tersebut tampil memesona saat pertandingan yang mempertemukan Qatar SC vs Al Gharafa.
Laga tersebut digelar di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar, pada Rabu (11/1/2023). Itu merupakan laga lanjutan kasta tertinggi Liga Qatar musim ini, Qatar Stars League.
Baca Juga:
Bawa-bawa Park Hang-seo, Komentar Kapten Vietnam Jelang Final Piala AFF 2022
Khuwailid diturunkan di menit ke-69 menggantikan Omar Al-Emadi. Saat itu Qatar SC telah unggul 3-0 atas Al Gharafa.
Masuknya Khuwailid ini ternyata mampu mengubah permainan Qatar SC. Pemain berdarah Indonesia ini berkontribusi dalam terciptanya gol keempat yang dilesakkan oleh Bashar Rasan di menit ke-70.
Meski tidak mencetak gol, ia cukup puas bisa membantu timnya meraih kemenangan telak. Qatar SC pun kini menempati peringkat keempat klasemen sementara.
Baca Juga:
Usai Klubnya Kalah dari Persib Bandung, Eks Kiper Timnas Indonesia Beri Kabar Baik
Adapun pertandingan tersebut juga merupakan laga ketiga Khuwailid di tim utama Qatar SC musim ini. Penampilannya kian berkembang seiring berjalannya waktu.
Sementara itu, Khuwailid bersama keluarganya, dia sudah pindah ke Qatar sejak usia 6 tahun. Di Qatar, Khuwailid berkenalan dan berlatih sepak bola lewat komunitas di komplek perumahannya. Pengalaman itu terjadi pada 2007, saat dirinya menginjak usia tujuh tahun.
Saat menginjak usia 10 tahun, dia bergabung dengan akademi Aspire di Qatar pada 2010. Satu tahun kemudian, dia pindah ke Al-Duhail.
Baca Juga:
Congkaknya Park Hang-seo Jelang Final Piala AFF 2022, Pamer Cuma Kalah Sekali Lawan Tim ASEAN
Cukup lama Khuwailid bersama tim junior Al-Duhail. Dia sukses bersama timnya di level junior yakni U-19. Khuwailid sukses menyabet satu Piala (Cup) U-19.
Dia juga sukses meraih gelar juara Liga Qatar U-23 bersama Al-Duhail U-23 pada musim 2018/2019. Dia pun dipromosikan ke tim utama di musim 2019/2020.
Khuwailid tercatat menjadi bagian skuad Al-Duhail yang meraih gelar juara Liga Qatar 2019/20. Di musim 2020/21, Khuwailid mendapat lebih banyak kesempatan dengan tampil dua kali di Piala Qatar. Setelah itu, dia pindah ke Qatar SC.
Berita Terkait
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper