Galih Prasetyo
Wasit asal Jepang Jumpei Iida jadi pengadil di laga leg kedua babak final Piala AFF 2022 antara Thailand vs Vietnam (Jleague.com)

Gol.bolatimes.com - Federasi sepak bola Asia Tenggara, AFF menunjuk wasit asal Jepang, Jumpei Iida untuk menjadi pengadil di leg kedua babak final Piala AFF 2022 antara Thailand vs Vietnam di Thammasat Stadium, Senin 16 Januari 2023. 

Jumpei Iida ialah wasit asal Jepang yang menjadi wasit FIFA sejak 2011. Sepak terjang Iida sebagai pengadil di lapangan hijau membuatnya sempat mendapat gelar wasit terbaik Jepang 2021 oleh PSSI-nya Jepang. '

Iida dikenal sebagai wasit tegas. Ia mendapat julukan Raja Kartu karena tak segan mengeluarkan kartu. Dikutip dari data Transfermarkt, Iida total mengeluarkan 1241 kartu kuning dan 12 kartu merah langsung di semua pertandingan yang ia pimpin. 

Selain itu, dari 415 pertandingan yang dipimpinya, Iida tercatat telah memberikan 74 penalti. 

Menurut laporan dari media Vietnam, tuoitre.vn, penunjukan Iida sebagai pengadil di leg kedua babak final Piala AFF 2022 membuat fan Thailand khawatir. 

Hal ini disebabkan Iida bukan wasit yang memberi 'keuntungan' bagi Thailand. 

"Fans Thailand khawatir. Karena dari 3 pertandingan yang dipimpin Iida, Thailand selalu gagal merai kemenangan," tulis media Vietnam tersebut. 

Ini bukan pertama kali Iida memimpin laga Thailand vs Vietnam. Pada semifinal Piala Raja 2019 antara kedua tim, Iida yang juga menjadi wasit. 

Pada laga itu, Vietnam menang 1-0 lewat gol tunggal Nguyen Anh Duch. Dua laga Thailand lainnya yang dipimpin Iida juga berakhir dengan kekalahan. 

Pada perebutan tempat ketiga Piala Raja 2019, Iida yang memimpin Thailand vs India. Tim Gajah Perang saat itu kalah 0-1.

Lalu pada perempat final Piala AFF 2016 melawan Timnas Indonesia, Thailand juga kalah 2-1 saat wasit Iida yang memimpin. 

Pada semifinal leg pertama melawan Vietnam di Stadion My Dinh, Thailand meraih hasil imbang 2-2. Dua gol Thailand dicetak Poramet Arjvirai dan Sarach Yooyen. Sedangkan dua gol Vietnam diukir oleh Nguyen Tien Linh dan Vu Van Thanh. 

Pasukan Mano Polking hanya membutuhkan hasil imbang tanpa gol untuk bisa mempertahankan gelar Piala AFF.