Gol.bolatimes.com - Akun media sosial (medsos) klub Sandy Walsh, KV Mechelen, mendadak diserbu netizen Indonesia. Penggunaan kata yang tak asing di telinga netizen ini menjadi pemicunya.
KV Mechelen baru-baru ini memberikan kabar baik. Klub Sandy Walsh tersebut berhasil meraih kemenangan saat menghadapi KV Oostende dalam lanjutan Liga Belgia pekan ke-20.
Pada pertandingan yang digelar di AFAS-stadion Achter de Kazerne, Mechelen, Minggu (15/1/2023) dini hari WIB, mereka berhasil merengkuh kemenangan dengan skor 2-1.
Gol diciptakan melalui Alessio Da Cruz pada menit ke-40 dan David Bates menit ke-70. Sedangkan tim lawan memperkecil ketinggalam melalui Nick Batzner pada menit ke-63.
Kabar ini pun kemudian diposting oleh akun medsos resmi klub, @kvmechelen. Mereka memperlihatkan skor akhir pertandingan tersebut.
Namun postingan tersebut mendadak diserbu netizen karena penggunaan kata yang mirip dengan Bahasa Sunda. Kata tersebut yakni punten.
Baca Juga:
Pesan Iwan Bule untuk Ketum PSSI yang Baru: Wajib Kerja Keras dengan Totalitas
"De club zal zegepralen! KVM pakt drie belangrijke punten," tulis dalam unggahan tersebut.
"Klub menang! KVM mengambil tiga poin penting,"
Netizen Indonesia pun kemudian bertanya-tanya tentang penggunaan kata punten.
"Sopan banget ini kvmechelen, pake punten segala mau bikin status.... Mangga mangga kang min," tulis @ded****.
"Punten?" timpal @man***.
"ahaha bahasa Sunda Belgia," celetuk @da.vinc***.
Jika menilik dari terjemahan, punten memiliki makna poin. Berbeda dengan yang diartikan oleh netizen, punten yang merupakan Bahasa Sunda memiliki arti silahkan/permisi.
Berita Terkait
-
Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Seharga Rp1,3 M Bakal Menjadi Amunisi Baru Shin Tae Yong di Laga Kontra Irak
-
Jadwal Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Perebutan Posisi ketiga Piala Asia, Optimis Olimpiade Paris 2024?
-
Jalani Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, Pemain Liga Belanda Dirujak Warganet Karena 'Memeras'?
-
Suporter Timnas Indonesia Ragukan Kualitas Jens Raven, Berikut ini adalah Profil Lengkapnya
-
Jalani Proses Naturalisasi, Jens Raven Diragukan Kualitasnya di Timnas Indonesia, Bakal Gacor?
-
Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Optimis Debut Kontra Irak, Kasus CAS sudah Clear?
-
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Impian Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Maarten Paes Usai Resmi Menjadi WNI, Juara AFF?
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23 Kontra Irak, Erick Thohir Dituntut Turun Tangan
-
Salah Sasaran! Bukan Sivakorn Puudom, Suporter Timnas Indonesia U-23 Malah Ancam Artis Thailand ini
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper