Husna Rahmayunita
Tim sepak bola Thailand melakukan selebrasi juara Piala AFF 2022 setelah mengalahkan Vietnam dalam pertandingan leg kedua final di Stadion Thammasat di Bangkok pada 16 Januari 2023. Lillian SUWANRUMPHA/AFP.

Gol.bolatimes.com - Pelatih Thailand Alexandre Polking tak ingin puas begitu saja dengan pencapain anak asuhnya yang berhasil menyabet gelar juara Piala AFF 2022 usai mengalkan Vietnam, Senin (17/1/2023).

Pelatih yang karib disapa Mano Polking itu bertekad membawa Thailand tak hanya menjadi raja ASEAN, namun juga bersaing di Asia untuk menyaingi negara unggulan.

Diketahui, setelah Piala AFF 2022, Thailand bakal unjuk gigi di Piala ASIA 2023. Mano Polking berharap anak asuhnya bisa tampil apik di kompetisi yang kemungkinan digelar tahun depan di Qatar.

Nah, dalam ajang tersebut, Thailand diharapkan mampu bersaing dengan dua negara Asia, Korea dan Jepang yang ketangguhannya sudah diakui dunia.

"Dalam jangka pendek, turnamen penting berikutnya adalah Piala Asia 2023. Kami ingin tampil lebih baik di Asia, bukan hanya Asia Tenggara. Kami ingin bersaing dengan Jepang dan Korea," ujarnya dikutip dari Zingnews, Selasa (17/1).

Lebih lanjut, pelatih asal Brasil dan Jerman itu mengaku senang bisa membawa Thailand kembali menjuarai Piala AFF meski sempat diuji dengan absennya sejumlah pilar Tim Gajah Perang.

"Dalam jangka pendek, turnamen penting berikutnya adalah Piala Asia 2023. Kami ingin tampil lebih baik di Asia, bukan hanya Asia Tenggara. Kami ingin bersaing dengan Jepang dan Korea," ujar Coach Polking.

"Kami nomor satu di Asia Tenggara. Di turnamen ini, saya memiliki tugas untuk memenangkan kejuaraan, jadi saya sangat senang. Kami telah kehilangan banyak pemain kunci tetapi tetap bermain bagus

"Oleh karena itu, saya sangat bangga. Saya sangat bangga dan ingin berterima kasih kepada para pemain," tegasnya.