Gol.bolatimes.com - Ada deretan nama baru yang mencalonkan diri sebagai caon anggota Komite Eksekutif atau PSSI .
Seperti diketahui, Komite Pemilihan (KP) PSSI telah mengumumkan nama-nama yang mendaftar untuk menduduki kursi-kursi di Exco periode 2023-2027.
Salah satunya Ketua Umum Senkom Mitra Polri, Katno Hadi. Dia merupakan pendiri Forum Sepak Bola Generasi Indonesia (FORSGI) dan saat ini menjabat sebagai dewan pembina.
Baca Juga:
'Move On' dari Kegagalan Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan Fokus Bantu Persebaya Surabaya
Sosok kelahiran Wonogiri itu menjelaskan, salah satu alasan utama dirinya maju adalah ingin membawa sepak bola Indonesia semakin berkembang.
"Niat awal saya ingin membantu memajukan sepak bola Indonesia. Mudah-mudahan lewat jalan ini (Exco PSSI), bisa andil untuk sepak bola kita," kata Katno Hadi, Rabu (18/1/2023).
Katno Hadi memaparkan, salah satu program utama jika terpilih sebagai anggota Exco PSSI adalah pengembangan sepak bola sejak usia dini.
Baca Juga:
Justin Hubner Gagal Bawa Wolves U-21 Raih Kemenangan, Kena Bantai Celtic U-21 dengan Skor 4-2
Bekal pengalaman menggelar berbagai turnamen di FORSGI, Katno Hadi ingin menciptakan bibit pemain sejak usia 10 tahun dan terus ditempa hingga menjadi pemain profesional.
"Jadi seperti di FORSGI saya membangun mulai dari tingkat daerah, provinsi, lalu Piala Gubernur hingga Piala Menpora. Dari situ pemain-pemain kita boarding sejak usia 12 tahun dan kita sekolahkan," paparnya.
"Ini tidak bisa instans, butuh waktu antara 8-10 tahun baru mereka bisa jadi pemain profesional. Harapan kami dengan program itu jika nanti saya di Exco PSSI, ke depan kita punya pemain yang jempolan untuk membela Timnas Indonesia. Tidak lagi naturalisasi," tambahnya.
Baca Juga:
7 Pemain Naturalisasi yang Bisa Diandalkan Shin Tae-yong Bertarung di Piala Asia 2023
Sebagai tambahan informasi, Katno Hadi merupakan pengusaha yang mulai karir dan bisnisnya chemical trading pada tahun 1997. Ia memiliki berbagai pengalaman kerja dan bisnis di bidang tekstil, hingga terus mengembangkan bisnisnya di bidang perikalanan, kuliner, garmen, dan peternakan.
Tokoh yang dikenal disiplin dan selalu memegang komitmen ini, sangat aktif dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.
Berita Terkait
-
Erick Thohir Senang Shin Tae-yong Resmi Perpanjang Kontrak hingga 2027
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
PSSI Bisa Kejar Maarten Paes Agar Tampil di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia, Kasus Sama di CAS Selesai Cuma 2 Bulan
-
Erick Thohir Izinkan Shin Tae-yong Kembali Latih Korea Selatan
-
Erick Thohir Kagum dengan Kekuatan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-16
-
Target Juara SEA Games, PSSI Turunkan Tim Muda di Piala AFF 2024
-
Wasit Thailand Sivakorn Pu-Udom Kembali Jadi Wasit VAR Laga Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Lapor ke FIFA?
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Bertemu Erick Thohir, Shin Tae-yong Yakin Bisa Sikat Bersih Vietnam di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Potret 6 Pemain Anyar Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Bikin Vietnam Ketar-ketir
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper