Ronald Seger Prabowo
Ribut-ribut dua pelatih Antonio Conte dengan Thomas Tuchel saat pertandingan Chelsea vs Tottenham yang berakhir imbang 2-2. (AFP)

Gol.bolatimes.com - Masa depan Antonio Conte bersama Tottenham Hotspur terus digoyang setelah serentetan hasil buruk di Liga Inggris.

Terbaru, klub London Utara itu baru-baru ini kalah 0-2 dari rival sekota mereka Arsenal.

Kontrak Conte saat ini akan berakhir di musim panas 2023, meski Tottenham memiliki opsi untuk memperpanjang selama 12 bulan. Namun, opsi itu kemungkinan tidak akan diaktifkan karena visi antara Conte dan Tottenham dianggap sudah tidak sejalan.

Baca Juga:
Siapa Facundo Buonanotte, Pemilik Nomor Keramat Tim Argentina U-20? Bisa Jadi Pujaan Publik Indonesia

Melihat situasi itu, mantan pelatih Chelsea Thomas Tuchel mencoba mencari peluang untuk mengambil alih posisi pelatih Antonio Conte bila dipecat atau mundur.

Melansir Daily Mail dan dikutip ANTARA, pelatih Jerman itu dipecat oleh Chelsea pada September tahun lalu dan telah "menganggur" sejak itu, tetapi dia sekarang sudah siap untuk mendengarkan tawaran melatih dari klub-klub top Eropa.

Tuchel sendiri masih menjadi sosok populer bagi para suporter Chelsea setelah berhasil mengantarkan klub tersebut memenangkan Liga Champions.

Baca Juga:
Claudio Cassano Bakal Main di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia, Ada Hubungan dengan Antonio Cassano?

Pelatih Jerman berusia 49 tahun itu sebelumnya pernah melatih di Bundesliga, terutama untuk Borussia Dortmund dan Ligue 1 bersama Paris Saint-Germain sebelum pindah ke Liga Premier Inggris.

Masa kepelatihan Tuchel di Chelsea hanya bertahan 100 hari setelah The Blues diakusisi oleh Todd Boehly.

Baca Juga:
Israel Sudah Tak Sabar Main di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia, Siap Cetak Sejarah Baru