Gol.bolatimes.com - Nama Emil Audero sempat ramai disorot pada Maret 2022 lalu. Banyak yang menyebut bahwa PSSI berusaha menarik pemain keturunan itu untuk dinaturalisasi.
Meski masih belum jelas apakah bakal menjadi pemain di Timnas Indonesia, pria bernama lengkap Emil Audero Mulyadi ini mengantongi catatan apik saat bermain di Liga Italia.
Mengulik tempat kelahiran Kiper 26 tahun ini, Emil Audero lahir di Lombok pada 18 Januuari 1997. Dua hari lalu, Emil Audero berulang tahun.
Emil Audero memang lahir di Lombok. Tetapi ia besar di negara Italia, di Cumiana, Turin. Sejak awal kecintaannya dengan sepak bola, Emil Audero memilih untuk menjadi kiper di negara yang membesarkannya.
Awal mula kariernya, Emil Audero berseragam Juventus, di akademinya pada 2008-2015. Selama di akademi, Emil membela Juventus di kelompok umur dari U-17, 18 hingga 19.
Hasil kerja kerasnya di akademi, Emil Audero mendapat jawaban mimpinya di akhir 2015. Ia promosi ke dalam skuad utama Juventus yang pernah dibela Cristiano Ronaldo.
Jam terbangnya memang tidak begitu banyak. Namun performa terbaiknya ia tunjukkan saat mengalahkan Bologna dengan skor 2-1 pada Liga Italia 2016/2017.
Tak hanya di Juventus, Emil Audero juga sempat dipinjamkan ke Venezia selama setahun dari 2017-2018. Selain ke Venezia, ia juga dipinjamkan ke Sampdoria dari 2018-2019.
Mendapat tempat yang lebih di Sampdoria, pada akhir 2019, Emil Audero memutuskan berlabuh ke klub ini. Jam terbangnya juga semakin banyak di klub itu.
Secara performa klub memang baik, namun Emil Audero juga sempat membela negaranya di kelompok usia. Tak hanya bermain, ia juga memberikan gelar juara Piala Eropa U-21 pada 2019 lalu.
Berita Terkait
-
Tega! Cabut Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, FIFA juga Akan Sanksi Indonesia
-
Dilobi Langsung Ketum PSSI untuk Main di SEA Games 2023, Ini Respons Elkan Baggott
-
Tuai Penolakan, Israel Makin Tak Sabar Tampil di Piala Dunia U-20 di Indonesia
-
PSSI-nya Israel Buka Suara Terkait Polemik Piala Dunia U-20 2023 Indonesia
-
PSSI Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Naik ke-150, Paling Tinggi Sejak 2012
-
Tempat Pertadingan Sudah Siap, Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia Mesti Tetap Berjalan
-
Temui FIFA di Qatar, Erick Thohir: Mudah-mudahan Ada Jalan Keluar
-
Penuh Perjuangan, Kilas Balik Momen Indonesia saat Memenangkan Bidding Piala Dunia U-20
-
PSSI Bantah Pihak yang Sebut FIFA Kirim Surat Pembatalan Piala Dunia U-20 2023
-
Terbang ke Doha untuk Temui FIFA, Erick Thohir: Mohon Doanya
Terpopuler
-
Lepas Shin Tae-yong, PSSI Rekrut Pelatih yang Lebih Terkenal untuk Timnas Indonesia?
-
Cuma Gara-gara Hal Sepele Ini, Striker Timnas Indonesia Digoda untuk Gabung Klub Jordi Amat
-
Dicoret Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia U-20, Arkhan Kaka Beri Respons Menyentuh
-
Timnas Indonesia U-20 Ada di Grup Neraka Piala Asia U-20 2023, Semua Lawan Berhasrat Lolos Piala Dunia U-20
-
Singkirkan Bek Berdarah Jerman dari Timnas U-20, Bek 16 Tahun Ini Rupanya Saudara Asnawi Mangkualam
Terkini
-
Ronaldo Kwateh Masuk Skuad, Bodrumspor Menang Telak 4-0
-
Eric Cantona Dianggap Mesiah oleh Sir Alex Ferguson
-
FIFA Mungkin Larang Penggunaan Ban Kapten Pelangi di Piala Dunia Wanita
-
Ayah Ansu Fati Kasih Isyarat Sang Anak Bakal Pindah ke Real Madrid, Barcelona Merugi?
-
Dilobi Langsung Ketum PSSI untuk Main di SEA Games 2023, Ini Respons Elkan Baggott
-
Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Buka Suara di Tengah Polemik Piala Dunia U-20 2023
-
PSSI-nya Israel Buka Suara Terkait Polemik Piala Dunia U-20 2023 Indonesia
-
PSSI Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Naik ke-150, Paling Tinggi Sejak 2012
-
Soroti Timnas Indonesia yang Tak Kalah Lawan Burundi, Akun FIFA: Mode Push Rank!