Gol.bolatimes.com - Suriah U-20 bakal menjadi salah satu lawan Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2023. Indonesia dan Suriah sama-sama tergabung di Grup A.
Selain mereka, Grup A juga dihuni oleh tuan rumah Uzbekistan dan Irak. Nah, Suriah U-20 dianggap menjadi salah satu lawan yang berat buat Timnas Indonesia U-20.
Adapun, pada partai pertama, Timnas Indonesia U-20 bakal lebih dulu berhadapan dengan Irak di Lokomotiv Stadium, Tashkent pada 1 Maret 2023.
Setelah menghadapi Irak, Timnas U-20 bersua Suriah di stadion yang sama pada 4 Maret 2023. Sementara partai terakhir Timnas Indonesia U-20 di Grup A adalah menghadapi tuan rumah Uzbekistan di Istiqlol Stadium pada 7 Maret 2023.
Secara keseluruhan, Piala Asia U-20 2023 akan berlangsung pada 1-18 Maret. Secara kualitas, Timnas Indonesia U-20 tidak kalah kelas daripada Uzbekistan yang seharusnya diuntungkan dengan faktor tuan rumah, Irak, maupun Suriah.
Profil Suriah U-20
Suriah U-20 sendiri bukan tim yang bisa diremehkan karena ada beberapa pemain mereka yang mentas di Eropa. Tentunya, ini menunjukkan kualitas yang bisa disuguhkan oleh Suriah.
Salah satunya Can Yahya Moustafa, pemain kelahiran 2004 berusia 17 tahun itu diketahui merupakan pemain muda akademi Bayer Leverkusen.
Menurut laman resmi Transfermarkt, Can Yahya bergabung dengan Bayer Leverkusen U-19 sejak Juli 2021 dan dikontrak hingga Juni 2023.
Sejak didatangkan ke Leverkusen, Can Yahya yang berposisi sebagai pemain depan ini sudah tampil 45 kali di semua ajang dengan torehan 12 gol.
Pengalamannya juga tak main-main, selain mentas di Bundesliga U-17 dan U-19, Can Yahya juga dipercaya tampil di UEFA Youth League.
Untuk posisi pelatih, saat ini Suriah U-20 dilatih oleh sosok asal Belanda, Mark Christian Wotte. Ia punya pengalaman yang mumpuni sebagai pelatih.
Wotte tercatat pernah melatih Belanda U-19 dan U-21 hingga tim asal Inggris, Southampton. Ia juga pernah melatih Maroko U-23.
Sementara untuk prestasi Suriah U-20, mereka terbilang punya rekam jejak yang cemerlang. Suriah U-20 empat kali pernah mentas di Piala Dunia U-20 dengan capaian terbaik di perempat final.
Suriah U-20 juga tercatat pernah menjadi kampiun Piala Asia U-20 pada tahun 1994. Menariknya, Suriah U-20 saat itu juara saat kompetisi digelar di Indonesia.
Nama: Suriah U-20
Jumlah skuad: 23 Pemain
Rata-rata umur: 18,4 tahun
Pemain di luar negeri: 13 persen
Konfederasi: AFC
Ranking FIFA: 90
Berita Terkait
-
Pernah Tolak Panggilan untuk Bela Timnas Indonesia U-20, Pemain Keturunan Ini Gabung Man City
-
Lawan China Timnas Indonesia U-20 Terancam Kehilangan 2 Pemain Keturunan
-
Preview Laga Iran vs Suriah di Babak 16 Besar Piala Asia 2023, Prediksi Skor, H2H, Susunan Pemain
-
Malam Ini Penentuan, Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia Tanpa Harus Lawan Jepang
-
Australia Susul Tuan Rumah Lolos Babak 16 Besar Piala Asia 2023
-
Prediksi Pertandingan Piala Asia antara Suriah vs Australia, Skor, H2H dan Kemungkinan Susunan Pemain
-
Indra Sjafri Panggil Pemain Muda Tottenham Hotspur ke Timnas U-20, Han Willhoft-King Merespon Begini
-
Malaysia Tahan Suriah, Timnas Indonesia Jadi Bahan Ledekan Suporter Jiran
-
Garuda Muda Pulang ke Jakarta, Bima Sakti Colek Indra Sjafri yang Latih Timnas Indonesia U-20
-
Afghanistan dan Suriah Mendadak Mundur dari Asian Games 2022, Timnas Indonesia U-24 Ketiban Berkah?
Tag
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper