Gol.bolatimes.com - Setelah gagal di Piala AFF 2022, Timnas Indonesia bakal dihadapkan agenda penting yaitu FIFA Matchday pada Maret 2023.
Ajang FIFA Matchday pertama di tahun 2023 ini sendiri dijadwalkan jatuh pada bulan Maret mendatang, tepatnya sejak tanggal 20 hingga 28 Maret mendatang.
Ajang ini akan dimanfaatkan Timnas Indonesia untuk beruji tanding melawan negara-negara lainnya guna persiapan menuju Piala Asia 2023 medio Juni mendatang.
Selain itu, ajang FIFA Matchday ini juga akan dimanfaatkan Timnas Indonesia untuk menaikkan ranking FIFA nya yang saat ini berada di urutan ke-151.
Untuk mendulang banyak poin di FIFA Matchday mendatang, Timnas Indonesia harus menghadapi tim-tim yang peringkatnya ada di atas.
Hal ini terjadi seperti saat menghadapi Curacao pada September 2022 lalu di mana Indonesia berhasil mendulang kemenangan.
1. Paraguay
Keberhasilan mendatangkan Curacao sebagai lawan di FIFA Matchday membuka harapan untuk mendapatkan lawan dari Amerika Latin lainnya, salah satunya Paraguay.
Paraguay yang saat ini menempati peringkat ke-46 FIFA, akan menjadi lawan yang bergitu berharga buat Timnas Indonesia. Pasalnya, mereka sudah sering melawan tim-tim kuat macam Brasil dan Argentina.
2. Ekuador
Masih dari Amerika Latin, Ekuador yang biasa menjadi langganan mentas di Piala Dunia dapat diundang PSSI untuk menjadi lawan di FIFA Matchday.
Ekuador saat ini menempati peringkat ke-47 dunia. Terlebih, belum lama ini Ekuador baru saja melawan tim asal Asia yaitu Jepang pada FIFA Matchday September tahun lalu.
3. Kosta Rika
Salah satu peserta Piala Dunia 2022 ini juga bisa diundang PSSI untuk menjadi lawan Timnas Indonesia pada FIFA Matchday mendatang.
Kosta Rika juga berasal dari CONCACAF atau Amerika Latin, sehingga bisa memperbesar kemungkinan karena Timnas Indonesia belum lama ini menghadapi Curacao.
4. Arab Saudi
Arab Saudi yang bikin kejutan di Piala Dunia 2022 dengan mengalahkan Argentina bisa menjadi lawan yang diajukan untuk Timnas Indonesia.
Kemungkinan Arab Saudi menjadi lawan Timnas Indonesia cukup terbuka karena sama-sama berasal dari konfederasi yang sama, AFC.
5. Kamerun
Kamerun merupakan salah satu langganan Piala Dunia dari benua Afrika, saat ini menempati peringkat ke-33 FIFA yang menunjukkan kekuatan tim mereka.
Besar kemungkinan untuk menjadikan Kamerun sebagai lawan di FIFA Matchday terbuka karena Kamerun pernah menjadi lawan Timnas Indonesia di laga uji coba pada 2015 silam.
Saat itu, Kamerun mengalahkan skuad Garuda dengan skor 1-0 lewat gol Vincent Aboubakar yang pernah berseragam Al Nassr, tim Cristiano Ronaldo sekarang.
Berita Terkait
-
Sudah Tiba di Indonesia, Simon Tahamata: Saya Bisa ke Ajax tapi...
-
Wacana 11 Pemain di Liga 1, Legenda Timnas Indonesia: Kalau Mau Bersaing Harus Gitu
-
Simon Tahamata Resmi Gabung ke Timnas Indonesia, Ini Tugasnya
-
PDKT PSSI untuk Bujuk Stefano Lilipaly Bela Timnas Indonesia Berakhir Berantakan
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper