Gol.bolatimes.com - Pemain muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, bakal menjadi rekan setim pemain keturunan Indonesia-Belanda, Liam Oetoehganal, jika nantinya benar-benar bergabung dengan klub Liga Belgia, Beerschot VA.
Kolaborasi antara Marselino Ferdinan dengan Liam Oetoehganal ini tentunya bakal sangat menarik dan menjadi salah satu hal yang dinantikan dari kiprah pemain asal Indonesia ini di Belgia.
Apalagi, jika mempertimbangkan posisi bermain kedua pemain tersebut, Marselino dan Liam bisa juga berkolaborasi untuk mengisi sektor tengah Beerschot VA.
Liam memang menjadi salah satu pemain keturunan yang sempat mencuri perhatian karena memiliki garis keturunan Indonesia. Dia juga sempat digadang-gadang bakal dinaturalisasi Timnas Indonesia U-20.
Berikut Bolatimes.com menyajikan fakta-fakta menarik Liam Oetoehganal, gelandang asal Belanda keturunan Indonesia yang bakal jadi calon rekam setim Marselino Ferdinan di klub Belgia.
1. Darah Keturunan Kalimantan
Sebagai informasi, garis keturunan Indonesia yang dimiliki oleh Liam Oetoehganal berasal dari ayah dan ibunya. Sebab, nenek dari ayahnya berasal dari daerah Sungkal, Kalimantan Selatan.
Sementara itu, ibunya memiliki garis keturunan campuran berdarah Jawa dan Suriname. Artinya, ada dua garis keturunan yang berbeda yang mengalir dalam diri Liam Oetoehganal.
Meskipun memiliki darah Indonesia, tetapi Liam Oetoehganal belum pernah sekalipun menginjakkan kakinya di Indonesia. Sebetulnya ia sempat punya rencana itu, tetapi masih terbentur jadwal pertandingan.
2. Binaan Klub Raksasa Belanda
Sejak usia muda, Liam Oetoehganal memang sudah merasakan tempaan sistem pembinaan usia dini di Belanda yang cukup berkualitas.
Dia tercatat sebagai pemain binaan SC Feyenoord sejak usia muda. Dia sudah menimba ilmu bersama klub yang berbasis di Rotterdam, Belanda, itu ketika masih kanak-kanak.
Bersama Feyenoord, Liam Oetoehganal mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk menjejaki level pembinaan yang bertahap.
Dia tercatat pernah bermain di level U-17 hingga U-18, sebelum akhirnya memilih untuk meninggalkan Belanda dan meniti karier di Belgia.
3. Punya Kemampuan Multi-posisi
Lima Oetoehganal juga dikenal sebagai pemain muda yang punya potensi besar. Apalagi, dia bisa dimainkan untuk mengisi sejumlah posisi.
Sebetulnya, posisi bermain utama lelaki kelahiran Nijmegen, Belanda, ini adalah di sektor gelandang tengah. Namun ada beberapa posisi lainnya yang biasa ditempati Liam.
Posisi yang dimaksud ialah di sektor gelandang bertahan maupun bek kanan. Dengan kata lain, Liam Oetoehganal merupakan pemain serbabisa yang mampu ditempatkan di sejumlah posisi sesuai dengan kebutuhan tim pelatih.
Berita Terkait
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Timnas Putri U-17 Indonesia Siap Tempur di Grup C Kualifikasi Piala Asia AFC 2026
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
-
Miris! Hasil Timnas Putri Indonesia di Piala AFF Wanita 2025 Bikin Elus Dada
-
Timnas Indonesia U-17 Siap Uji Nyali di Medan! Nova Arianto: Kami Sangat Butuh
-
Serie A Pangkas Gaji 25% Saat Degradasi: Nasib Jay Idzes di Venezia Terancam?
-
Timnas Indonesia U-17 Menuju Qatar: Piala Kemerdekaan 2025 Jadi Panggung untuk Eizar Jacob Cs
Tag
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper