Pep Guardiola Bongkar Rahasia Kemenangan Manchester City atas Arsenal, Pemain Rp488 Milar Jadi Kunci

Gol.bolatimes.com - Manchester City sukses kalahkan Arsenal dengan skor tipis 1-0 pada babak keempat Piala FA di Stadion Etihad Stadion, Sabtu (28/1/2023) dinihari WIB.

Pelatih Manchester City Pep Guardiola usai pertandingan membongkar rahasia taktik mampu mengalahkan anak asuh Mikel Arteta.

Menurut Pep Guardiola, melawan tim seperti Arsenal yang sedang on fire pada musim ini, ia harus menerapkan taktik yang tak biasa dimainkan oleh Manchester City.

Dari catatan pertandingan antara Manchester City vs Arsenal, tempo permainan berjalan cukup ketat. Kedua tim berusaha untuk bisa menguasai lini tengah.

Manchester City selama 2x45 menit memiliki penguasaan bola sebesar 54 persen, selisih sedikit dengan Arsenal yang memiliki 46 persen.

Kondisi ini membuat Pep Guardiola memainkan skema man to man marking di lini belakang City. Hal itu dilakukan demi meredam agresifitas Arsenal.

"Saya tidak mengharapkan pendekatan seperti itu, man to man. Itu membuat proses (mencetak gol) jadi lebih sulit," ucap Guardiola seperti dilansir dari Mail Online.

"Di babak kedua kami harus melakukan kontak lebih dari biasanya dengan Erling (Haaland), itu harus kami lakukan. Tapi ini adalah kemenangan yang bagus. Untuk babak selanjutnya, kita akan melihat apa yang harus dilakukan," tambahnya.

Kemenangan Manchester City atas Arsenal tak lepas dari gol tunggal yang dicetak oleh Nathan Ake. Bek dengan bandrol Rp488 miliar itu mencetak gol ke gawang Arsenal pada menit ke-64.

Ake menjadi solusi saat lini depan Manchester City tak mampu berkutik dengan rapatnya pertahanan Arsenal.

Baca Juga:
Hasil Piala FA: Menang Tipis Lawan Arsenal, Manchester City Lolos ke Babak 16 Besar

Meski mampu kalahkan Arsenal, Pep Guardiola menegaskan bahwa hasil di Piala FA tidak akan berpengaruh dengan persaingan menuju titel juara Liga Inggris musim ini.

Menurut eks pelatih Barcelona itu, Arsenal akan melakukan banyak perubahan pasca kekalahan dinihari tadi.

"Saya cukup yakin kedua tim akan menyesuaikan sesuatu. Saya merasa sekarang mereka akan melakukan sesuatu yang berbeda," ujar Guardiola.