Irwan Febri Rialdi
Pemain Timnas Indonesia rayakan gol Marc Klok ke gawang Thailand di matchday ketiga Grup A Piala AFF 2022 yang digelar di SUGBK, Kamis (29/12/2022). [Foto: PSSI]

Gol.bolatimes.com - Timnas Indonesia tampaknya harus menghadapi negara-negara Asia saat menghadapi pertandingan FIFA Matchday pada periode Maret 2023.

Menurut jadwal, kalender pertandingan yang masuk agenda FIFA Matchday akan dihadapi Timnas Indonesia pada 20 hingga 28 Maret mendatang.

Meskipun demikian, sejauh ini belum ada lawan yang diumumkan oleh PSSI. Direktur Teknik (Dirtek) Indra Sjafri, menyebut pihaknya akan mencari lawan yang berkualitas untuk skuad Merah Putih. 

"Sabar. Konsentrasi pengurus sekarang atau yang akan datang atau konsentrasi saya semua FIFA match day harus dijalani karena semua itu wadah Timnas melakukan uji coba tingkatkan levelnya," kata Indra di Kemenpora, Senin (30/1).

"Tentu level-level lawan kita pikirkan juga. Ada lawan yang mungkin kita memang kita bisa ambil poin dan juga lawan yang memang untuk tingkatkan kualitas," ucap Indra menambahkan.

Timnas Indonesia tentunya harus menghadapi lawan-lawan yang berasal dari Negara Asia pada ajang FIFA Matchday ini.

Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga alasan yang membuat Timnas Indonesia harus menghadapi negara Asia di ajang FIFA Matchday pada Maret mendatang.

1. Persiapan Hadapi Piala Asia 2023

Alasan utama bagi Timnas Indonesia untuk menghadapi negara-negara dari Benua Kuning ialah untuk mempersiapkan diri hadapi Piala Asia 2023.

Sebab, kejuaraan yang bakal berlangsung di Qatar ini hanya tinggal menunggu waktu. Meskipun demikian, AFC sampai saat ini memang belum mengumumkan kapan kejuaraan ini bergulir.

Menurut perkiraan, turnamen paling bergengsi antarnegara Asia ini akan berlangsung di antara pertengahan 2023 hingga awal 2023.

2. Banyak Negara Kuat

Alasan berikutnya ialah lantaran sejumlah negara Asia banyak yang rankingnya di urutan 100 besar ranking FIFA. Negara-negara ini tentu bisa menjadi lawan tanding yang tangguh bagi anak asuh Shin Tae-yong.

Jika melihat pot undian pertama, kedua, hingga ketiga, maka 18 kontestannya semuanya berada di urutan 100 besar.

Indonesia yang berada di pot keempat memang rankingnya terhitung paling rendah. Sebab, kontestan lainnya ialah India (106), Tajikistan (108), Thailand (111), Malaysia (145), dan Hong Kong (146).

3. Katrol Peringkat FIFA

Tingginya ranking negara-negara Asia di peringkat FIFA ini tentu bakal menjadi keuntungan tambahan bagi skuad Garuda apabila bisa meraih kemenangan.

Sebab, Timnas Indonesia akan mendapatkan jumlah poin yang lebih banyak apabila mampu mengalahkan negara-negara yang rankingnya jauh di atasnya.

Sebelumnya, Indonesia sudah sempat menumbangkan perlawanan tim dengan ranking yang cukup tinggi, yakni Curacao, yang sekarang ini berada di urutan 86 FIFA.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha