Gol.bolatimes.com - Daftar susunan pemain Timnas Indonesia U-20 diprediksi mengalami perubahan yang signifikan andaikan para pemain Persija Jakarta tak mendapatkan izin untuk bergabung.
Shin Tae-yong memanggil sembilan pemain Persija untuk TC persiapan Piala Asia U-20 2023 yang akan berlangsung pada 1-18 Maret mendatang di Uzbekistan. Yang menjadi persoalan, Doll merasa TC jelang turnamen tersebut terlalu lama karena dimulai awal Februari.
Sementara Persija sedang bersaing di tangga juara BRI Liga 1 2022/2023. Sebagian besar mereka yang dipanggil adalah pemain kepercayaan Thomas Doll.
Mereka adalah Achmad Maulana Syarif, Alfriyanto Nico Saputro, Cahya Supriadi, Doni Tri Pamungkas, Frengky Deaner Missa, Ginanjar Wahyu Ramadhani, Muhammad Ferarri, dan Rhesa Aditya Nugraha.
"Jadi, jika pelatih Persija Jakarta bicara seperti itu dengan mencari keuntungan sendiri, ya, sebenarnya tidak baik, ya, kata-katanya untuk masyarakat indonesia yang sedang tunggu-tunggu Piala Dunia pada Mei nanti," tutupnya.
Dengan demikian, ada banyak sekali perubahan dalam daftar susunan pemain Timnas Indonesia U-20 jika para pemain ini benar-benar tak bisa mengikuti pemusatan latihan.
Di sektor penjaga gawang, Shin Tae-yong tentu tak bisa memasang Cahya Supriadi. Sehingga, nama yang akan terpilih ialah Erlangga Setyo.
Adapun tiga nama pemain bertahan yang bakal mengisi sektor pertahanan ialah Kakang Rudianto, Brandon Scheunemann, dan Marcell Januar Putra.
Brandon Scheunemann akan mengisi tempat yang ditinggalkan oleh Muhammad Ferrari yang tak bisa mengikuti TC Timnas Indonesia U-20.
Sementara itu, lini tengah tak akan jauh berbeda, karena dua nama utamanya ialah Marselino Ferdinan dan Arkhan Fikri.
Hanya saja, sektor sayapnya yang berubah. Tidak ada nama Doni Tri Pamungkas hingga Frengky Missa, artinya pilihan jatuh kepada Dzaky Asraf di kiri dan Barnabas Sobor di kanan.
Adapun barisan lini serang akan diserahkan kepada Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka, dan Hugo Samir. Pemain terakhir adalah nama terbaru yang dipanggil STY.
Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-20 jika Tanpa Penggawa Persija Jakarta:
Timnas Indonesia U-20 (3-4-3): Erlangga Setyo; Kakang Rudianto, Brandon Scheunemann, Marcel Januar Putra; Dzaky Asraf, Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, Barnabas Sobor; Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka, Hugo Samir.
Berita Terkait
-
Aroma Samba di Persija Menguat! Maxwell Souza Emosi Gabung Macan Kemayoran
-
Pantas Diganti Shin Tae-yong! Laga Terakhir Lawan Suwon FC, Kim Pan Gon Gagal Bawa Ulsan Menang
-
Aroma Dendam Jelang Final Piala AFF U-23 2025: Kim Sang Sik Siap Bikin Indonesia Menyesal Pecat STY
-
Imbas STY Tak Lagi Latih Timnas Indonesia, Media Korea Putar Arah Dukung Vietnam
-
Shin Tae-yong Dituding Jadi Penyebab Timnas Indonesia Kena Sumpah Serapah
-
HP Istri Berisi Data Penting Hilang, Gustavo Almeida Gelar Sayembara Berhadiah iPhone 15
-
Ini Kata Media Asing Soal Kritikan Andre Rosiade kepada Patrick Kluivert
-
Jordi Amat, Dari La Liga hingga Jadi Pangeran di Indonesia
-
Persija Jakarta Musim Depan Wajib Agresif Jika Ingin Juara Liga 1
-
Asal Usul Nama Pemain Anyar Persija Van Basty Sousa: Ada Hubungan dengan Van Basten
Tag
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper