Gol.bolatimes.com - Program Garuda Select jilid kelima mendapatkan bantuan dari penjaga gawang asing yang berasal dari Como 1907, yakni Matteo Piombino.
Matteo Piombino bisa saja menjadi salah satu kiper yang paling senior di program Garuda Select jilid kelima ini. Pengalamannya yang didapat dari Como 1907 tentu bisa ditularkan kepada penjaga gawang yang lain.
Saat berlatih bersama Garuda Select jilid kelima, Matteo Piombino sempat mengutarakan pujiannya terhadap metode latihan yang diterapkan di akademi ini.
Dia juga berharap, proses latihannya selama bergabung bersama tim asuhan Des Walker bisa membantunya untuk bersaing ketika kembali ke klubnya.
Matteo Piombino merupakan pemain yang berasal dari Olgiate Comasco, Italia. Dia tercatat lahir pada 1 Januari 2005. Dengan kata lain, usianya saat ini sudah menginjak 18 tahun.
Ketika berusia enam tahun, dia sudah bergabung dengan akademi AC Milan. Bersama klub asa Ibu Kota itu, Matteo Piombino berlatih selama kurang lebih satu tahun.
“Setelah itu, mereka melepas saya karena saya belum siap atau ‘belum berkembang’ seperti yang mereka ucapkan di Italia,” ujarnya.
Bagi Matteo Piombino, mendapat kesempatan bergabung dengan program Garuda Select merupakan hal yang sangat berharga.
Pasalnya, kiper berusia 18 tahun ini bisa menimba ilmu sebanyak mungkin, terutama karena dia berlatih dan menghadapi tim-tim asal Inggris.
“Saya merasa senang dengan latihan di Inggris dan Italia, dan saya percaya bahwa latihan di Inggris merupakan sebuah langkah maju, Dan saya berharap, suatu hari di Italia, kitab isa mencapai level tersebut juga,” katanya.
Mateo Piombino merupakan salah satu kiper binaan Como U-17. Pada 1 Juli 2022, dia mendapat kesempatan untuk promosi ke Como U-19.
Sejauh ini, penjaga gawang yang mengidolakan Gianluigi Buffon itu sudah mendapatkan kesempatan bermain sebanyak delapan pertandingan bersama Como U-19.
Enam pertandingan di antaranya tercipta di ajang Primavera 2-A. Tercatat, dari total 540 menit bermain, dia sudah kebobolan 11 gol.
Adapun pada ajang Coppa Primavera, Matteo Piombino sudah kebobolan tujuh kali dari dua pertandingan.
Sebelumnya, saat masih bermain bersama Como FC U-17, kiper berusia 18 tahun ini tercatat kemasukan 39 gol dari 17 pertandingan di ajang Under 17-B.
Berita Terkait
-
Dinaturalisasi Timnas, Thom Haye Langsung Masuk Pantauan Tim Liga Italia Milik Pengusaha Indonesia
-
Punya Pengalaman di Eropa, Striker Muda 185 Cm Siap Rebut Posisi Utama di Timnas Indonesia U-23
-
Moncer, Jebolan Garuda Select Resmi Dapat Kontrak Profesional dari Klub Italia
-
Meski Punya Saingan Berat, Bek Jebolan Garuda Select Pede Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia U-17
-
Striker Jebolan Garuda Select Dipanggil ke Timnas Indonesia U-23, Jadi Andalan STY di Piala AFF U-23 2023?
-
Tak Takut Hadapi Pemain Eropa, Jebolan Garuda Select Bidik Posisi Utama Timnas Indonesia U-17
-
Bawa Bekal dari Eropa, Top Skor Garuda Select Tak Gentar Bersaing di Seleksi Timnas Indonesia U-17
-
Yakin Bersinar di Timnas Indonesia U-17, Asisten Pelatih Garuda Select Bongkar Kelebihan Lotra Widyanto
-
Ikut Seleksi, Jebolan Garuda Select Bidik Posisi Utama di Timnas Indonesia U-17
-
5 Jebolan Garuda Select yang Ikut Seleksi Timnas Indonesia U-17, Auto Lolos?
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper