Gol.bolatimes.com - Persija Jakarta dan asisten pelatih Shin Tae-yong menggelar pertemuan terkait pemanggilan pemain Timnas Indonesia.
Polemik yang terjadi antara pelatih Timnas Indonesia dan Persija Jakarta tentang program pemanggilan pemain untuk pemusatan latihan (TC) akhirnya menemui titik terang.
Dalam pertemuan yang digelar virtual, kedua belah pihak berdiskusi terkait pemanggilan pemain Timnas Indonesia untuk TC.
Baca Juga:
Persija Jakarta vs Arema FC, Thomas Doll Bakal Berikan Debut untuk Witan Sulaeman?
Persija diwakili pelatih Thomas Doll dan Wakil Presiden Ganesha Putera. Sementara tim pelatih Timnas didelegasikan kepada Asisten pelatih Nova Arianto.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Direktur Teknik PSSI, Coach Indra Sjafri, yang memfasilitasi pertemuan dengan tim pelatih Timnas. Kami pun mengapresiasi langkah PSSI sehingga Persija bisa berkomunikasi dengan pihak Timnas,” kata Ganesha dilansir dari laman resmi klub.
“Diskusi dalam pertemuan tadi berlangsung positif karena kedua belah pihak memahami kesulitan masing-masing. Kami akan bersama-sama mencari solusi terbaik terkait dinamika yang hadir saat ini,” tuturnya melanjutkan.
Baca Juga:
Begini Kabar Terbaru Pemain Kembar Keturunan Indonesia yang Main di Liga Jepang
Sejauh ini memang Persija Jakarta enggan melepas sembilan pemainnya ke Timnas Indonesia U-20 untuk TC dalam persiapan Piala Asia U-20 2023 dan Piala Dunia U-20 2023.
“Kami membicarakan opsi-opsi yang mungkin bisa diambil terkait pemanggilan pemain yang memiliki menit bermain yang banyak di Liga 1. Persija berharap hasil diskusi ini bisa disampaikan ke pelatih kepala Timnas (Shin Tae-yong) sehingga bisa ada titik temu yang baik untuk kedua belah pihak,” ucap Ganesha.
Sementara itu, Persija menekankan bahwa berkontribusi untuk kemajuan Timnas masih menjadi misi dan visi klub. Bagaimana pun caranya Macan Kemayoran akan terus ada di trek itu.
Baca Juga:
Persija Jakarta Gelar Pertemuan Virtual dengan Tim Pelatih Timnas Indonesia, Ini Hasilnya
Selama ini Persija telah mematangkan nama-nama belia yang akhirnya mendapatkan kepercayaan membela Timnas di berbagai kelompok umur. Jadi, proses itu akan terus dilakukan sehingga para pemain dapat berkontribusi lebih besar untuk Persija, Timnas, dan ujungnya kepada sepak bola Indonesia.
“Komitmen Persija kepada Timnas sangat total. Seperti yang sudah pernah disampaikan Coach Thomas, kami akan membantu Timnas dengan memberikan menit bermain kepada para pemain kami di level tertinggi kompetisi nasional,” ujar Ganesha lagi.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Rumah Tangga Pratama Arhan Retak, Azizah Salsha Digosipkan Berselingkuh
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Shin Tae-yong Dioperasi 6 Jam, Berat Badan Turun 5 Kg
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kenzo Riedewald, Keponakan Eks Pemain Crystal Palace yang Nyatakan Ingin Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper