Gol.bolatimes.com - Pelatih Malaysia U-20, Hassan Sazali Waras, sesumbar kalau skuadnya bisa seperti Timnas Korea Selatan U-20.
Seperti diketahui, Malaysia U-20 tak ikut berpartisipasi dalam ajang Piala Asia U-20. Mereka gagal lolos karena hanya menepati posisi ketiga dalam klasemen akhir grup E Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.
Dari tiga pertandingan yang telah dilaluinya, Timnas Malaysia U-20 hanya memperoleh satu kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.
Baca Juga:
Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia U-20 Ikut Mini Turnamen di Jakarta, Ini Lawannya
Hasil ini tak cukup membuat Harimau Malaya melaju ke Piala Asia U-20 2023. Meski begitu, pelatih Malaysia Hassan Sazali tetap mengapresiasi kinerja anak asuhnya.
Ia meyakini kalau skuad yang dilatihnya saat ini merupakan yang terbaik dan berpotensi menjadi raksasa sepak bola Asia di masa depan.
“Saya yakin jika kelompok pemain ini diberi kesempatan untuk pertandingan internasional serta aksi kompetitif di liga lokal, kami akan mengimbangi tim dominan di Asia, seperti Korea Selatan,” ujar Hassan Sazali, dikutip dari Harian Metro
Baca Juga:
Asisten Pelatih Timnas Indonesia: Kami Tak Bermaksud Merugikan Klub
“Jadi hal positifnya, saya melihat banyak pemain bertalenta yang teridentifikasi untuk maju lebih jauh menjadi pemain nasional, khususnya untuk skuad U-23,” sambungnya.
“Kami tahu masih banyak lagi turnamen ke depan, misalnya SEA Games 2023 dan 2025 serta kualifikasi Olimpiade,” jelas Hassan Sazali.
Berbeda nasib dengan rivalnya Timnas Indonesia. Skuad asuhan Shin Tae-yong berhasil lolos ke Piala Asia U-20 2023.
Baca Juga:
Tunjuk Pelatih Lokal I Putu Gede Gantikan Javier Roca, Ini Alasan Arema FC
Kini, Shin Tae-yong telah mempersiapkan anak asuhnya dalam pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia yang dimulai sejak 1 Februari 2023.
Timnas Indonesia sendiri tergabung di Grup A bersama Irak, Suriah, dan Uzbekiztan selaku tuan rumah.
Berita Terkait
-
Selamat Datang, Jordi Amat! Ini Misi Penggawa Timnas Indonesia Itu Bersama Persija
-
Update Transfer Jay Idzes ke Udinese: Negosiasi Masih Buntu Gegara Cuan
-
Berjarak 3974 Km dari Markas Klub Anyarnya, Jordi Amat Punya Janji ke Orang Siau
-
FC Twente Boyong Pemain Anyar Lagi, Bagaimana Nasib Mees Hilgers?
-
Kapan Mauro Zijlstra Ambil Sumpah Jadi Warga Negara Indonesia?
-
Bikin Zahra Muzdalifah Cs Berurai Air Mata, Pelatih Pakistan Singgung Perempuan Super
-
Gareth Bale Ingin Beli Klub Milik Milioner Malaysia, Siapkan Dana Rp787 M
-
Soal Klub Baru Shayne Pattynama, Marc Klok: Berani Bayar Berapa, Saya Kasih Bocoran?
-
Wonderkid Brasil yang Bakal Jadi Lawan Timnas Indonesia U-17 Tersandung Skandal
-
Joget Simon Tahamata Bersama Hokky Caraka Cs Diiringi Lagu Manise Manise
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper