Muhammad Ilham Baktora
Marselino Ferdinan jalani latihan dengan KSMK Deinze. (Twitter/@KMSKDeinze)

Gol.bolatimes.com - Keputusan Marselino Ferdinan untuk menjalani pemusatan latihan jangka panjang bersama Timnas Indonesia U-20 tak kunjung menemui titik terang.

PSSI bahkan turun tangan untuk memanggil pemain 18 tahun itu kembali ke Indonesia untuk mempersiapkan Piala Asia U-20 2023.

Sebelumnya, sebanyak 30 nama pemain muda di Indonesia mendapat panggilan dari PSSI untuk menjalani pemusatan latihan. Hal itu disiapkan untuk menatap Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023.

Baca Juga:
Jawaban Tak Terduga Marselino Ferdinan usai Ditanya Andai Tak jadi Pemain Sepak Bola

Dari 30 nama pemain yang dipanggil nyatanya tidak semua pemain hadir. Bahkan di hari kesembilan pemusatan latihan pun, belum semua pemain datang.

Marselino Ferdinan, menjadi salah satu pemain yang belum hadir. Selain dia, memang ada nama seperti Ronaldo Kwateh.

Meski begitu, alasan mereka belum kembali ke Indonesia karena masih menjalani pelatihan untuk memastikan bergabung di klubnya masing-masing.

Baca Juga:
Mengukur Keputusan Marselino Ferdinan Bela Timnas Indonesia U-20, Mepetnya Waktu Latihan dan Adaptasi di KMSK Deinze

Tidak adanya kejelasan kapan mereka akan kembali, PSSI memanggil secara khusus Marselino dengan mengirim surat ke KMSK Deinze.

"Kami masih menunggu perkembangan baru dari klub Marselino, karena PSSI telah berkirim surat ke klubnya beberapa hari lalu," kata asisten pelatih Timnas Indonesia U-20, Nova Arianto, Kamis (9/2/2023).

Nova Arianto menjelaskan bahwa isi surat tersebut tidak jauh dari pemanggilan Marselino Ferdinan ke Timnas Indonesia U-20.

Baca Juga:
Setuju dengan Shin Tae-yong, Indra Sjafri Nilai Marselino Ferdinan Terburu-buru ke Eropa

"Yang jelas pasti pemanggilannya untuk ke Timnas Indonesia U-20," kata Nova Arianto.

Harapan Marselino Ferdinan untuk bergabung ke Timnas Indonesia U-20 sebelumnya sudah diperingatkan oleh Aji Santoso, Pelatih Persebaya Surabaya.

PSSI diminta tak buru-buru memanggil pemain 18 tahun ini dalam pemusatan latihan itu, Hal itu untuk memastikan Marselino fokus beradaptasi dengan klub barunya di Belgia.

Meski demikian, Shin Tae-yong menyayangkan keputusan pemain asal Jakarta itu untuk berlabuh ke Belgia. Juru taktik asal Korea Selatan itu menyebut kepindahannya ke KMSK Deinze terlalu cepat.

Shin Tae-yong mengaku memiliki proyeksi besar untuk sang bintang muda setelah Piala Dunia U-20 2023 usai.