Irwan Febri Rialdi | Adie Prasetyo Nugraha
CEO Nine Sport Inc, Arif Putra Wicaksono mendaftar sebagai bacalon Ketum PSSI periode 2023-2027. (ANTARA/Michael Siahaan)

Gol.bolatimes.com - Calon ketua umum PSSI, Arif Putra Wicaksono, sudah siap dengan berbagai programnya apabila terpilih sebagai Ketum PSSI yang baru. Dengan rencananya, ia yakin Indonesia bisa setara dengan Jepang dalam tiga tahun.

Jepang saat ini adalah salah satu kekuatan besar sepak bola di Asia. Mereka langganan Piala Dunia sehingga menjadi hal wajar jika Arif menjadikan Jepang sebagai kiblat sepak bola Tanah Air.

Bakal calon ketua umum PSSI Arif Putra Wicaksono (kiri) dan bakal calon wakil ketua umum PSSI Doni Setiabudi (kanan) saat ditemui media usia menyerahkan dokumen kepada Komite Pemilihan PSSI, Senin (30/9/2019). (Suara.com / Adie Prasetyo Nugraha).

"Dalam waktu tiga tahun, kita akan sama dengan Jepang. Kualitas klub kita, liga kita, dan Timnas kita akan sama," kata Arif Putra Wicaksono dalam acara Kaukus Sepak Bola Nasional oleh PSSI Pers di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (13/2/2023) sore.

Arif Putra Wicaksono akan bersaing dengan empat calon lainnya dalam memperebutkan kursi PSSI 1. Mereka adalah Fary Djemy Francis, Erick Thohir, La Nyalla Mattalitti dan Doni Setiabudi.

Dalam paparannya, Arif Putra Wicaksono memiliki program yang ia beri nama PSSI 2.0. Program ini berkaitan dengan menuju program Indonesia Emas 2045.

"PSSI 2.0 Indonesia akan menjadi kendaraan menuju Indonesia emas 2045. Sepak bola cermin sebuah bangsa, sepak bola bisa jadi alat memajukan bangsa," jelasnya.

Sekadar informasi, ini bukan pertama kali bagi Arif mencalonkan diri sebagai calon ketua umum PSSI. Pada 2019 ia juga maju, namun kalah perolehan suara dari Mochamad Iriawan.

PSSI akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada 16 Februari 2023. Dalam kesempatan itu akan terpilih ketua umum, dua wakil ketua umum, dan 12 anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2023-2027.