Gol.bolatimes.com - Ronaldo Kwateh masuk ke dalam daftar pemain Timnas Indonesia U-20 yang dipanggil untuk mengikuti TC jangka panjang, namun ia belum juga datang.
Usut punya usut, Ronaldo Kwateh saat ini sedang berada di Turki untuk negosiasi dengan klub baru. Oleh karena itu, pemain 18 tahun tersebut belum dapat memenuhi panggilan Shin Tae-yong.
Direktur Utama (Dirut) Madura United (MU), Annisa Zhafarina tak bisa memastikan kapan Ronaldo Kwateh bergabung dalam training camp (TC) Timnas Indonesia U-20.
Annisa juga tak bisa memastikan apakah Ronaldo bisa membela Timnas Indonesia U-20 di turnamen mini pada 17-22 Februari. Ada tiga lawan yang bakal dihadapi Garuda Nusantara di turnamen tersebut yakni Selandia Baru, Guatemala dan Fiji.
Jika Ronaldo Kwateh benar-benar tidak bisa mengikuti TC Timnas Indonesia U-20, ada beberapa pemain yang bisa dipanggil oleh Shin Tae-yong.
1. Althaf Alrizky
Untuk menambah opsi pemain di posisi depan dan menambal tidak hadirnya Ronaldo, Shin Tae-yong bisa mencoba memanggil pemain muda milik Persis Solo, Althaf Alrizky.
Pemain yang sempat menimba ilmu di Persib junior hingga Persis junior ini mendapat menit bermain yang cukup banyak di Liga 1 2022/23.
Althaf telah mencatatkan 15 penampilan di Liga 1 musim ini dengan menorehkan 1 gol dan 1 assist. Althaf biasa beroperasi sebagai winger kanan, tapi juga bisa diposisikan sebagai penyerang atau winger kiri.
Masih dari PSM Makassar, Shin Tae-yong juga bisa menjajal kemampuan pemain berusia 19 tahun Juku Eja, Ricky Pratama. Ia sudah mencatatkan 11 penampilan, di mana lima di antaranya menjadi starter.
Ketajaman Ricky sebetulnya sudah terlihat sejak ia bermain bersama PSM Makassar U-18. Sebab, pada ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-18 2021, ia sukses menyabet gelar sebagai top scorer dengan catatan 27 gol sepanjang kompetisi.
3. Rafael Struick
Rafael Struick menjadi salah satu pemain keturunan yang diproyeksikan menjadi WNI untuk membela Timnas Indonesia U-20.
Saat ini, pemain muda milik ADO Den Haag ini tengah menjalani proses naturalisasi agar bisa membela Timnas Indonesia U-20. Ia bisa menjadi opsi pengganti Ronaldo Kwateh jika absen.
Posisi asli dari Rafael Struick adalah seorang winger kiri, tapi ia juga bisa beroperasi sebagai winger kanan dan penyerang tengah.
Berita Terkait
-
Makanan Korea Jalan Mulus Diplomasi Erick Thohir kepada Shin Tae Yong
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Gantikan Nadeo, Ernando Ari Sudah Gabung Latihan di Vietnam
-
Persib Restui Kepergian Beckham Usai Laga Kontra Bhayangkara
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
-
Striker Timnas Indonesia U 20 Arkhan Kaka Ingin Tampil Lebih Baik di Laga Uji Coba Kedua Lawan China
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper