Arif Budi Setyanto
Pelatih Timnas Indonesia U-20 Shin Tae-yong (tengah) menendang bola saat memimpin latihan Timnas U-20 di Lapangan A, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (18/2/2023). ( ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom)

Gol.bolatimes.com - Media Vietnam kembali menyoroti masa depan Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan ini disebut tidak akan mendapatkan perpanjangan kontrak dari PSSI.

Shin Tae-yong masih memiliki kontrak menangani timnas Indonesia hingga akhir Desember 2023. Masa depannya pun jadi tanda tanya bahkan disebut media Vietnam tidak akan diperpanjang.

"Baru-baru ini PSSI dikabarkan telah memutuskan kemungkinan kerja sama dengan pelatih Shin Tae-yong. Zainudin Amali mengatakanbahwa ada pembicaraan antara Ketum PSSI baru, Erick Thohir dengan pelatih, tapi tidak menyebutkan kemungkinan perpanjangan kontrak," tulis laporan The Thao247 dinukil pada Kamis (23/2/2023).

Baca Juga:
Minim Menit Bermain Di Timnas Indonesia U-20, Pemain Keturunan Ini Berpotensi Dicoret Shin Tae-yong

Tidak dibahasnya perpanjang kontrak itu membuat media Vietnam yakin bahwa PSSi akan mengucapkan selamat tinggal terhadap Shin tae-yong jika kontraknya berakhir.

Andai benar demikian, turnamen terakhir Shin Tae-yong adalah Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung Oktober hingga November.

Kerugian lainnya Shin Tae-yong tidak akan memimpin Piala Asia 2023 yang dijadwalkan pada Januari 2024 datang. Hal itu mundur karena Qatar bertindak sebagai tuan rumah.

Baca Juga:
3 Kekurangan Timnas Indonesia U-20 yang Perlu Dibenahi Jelang Piala Asia U-20 2023

Padahal Shin Tae-yong merupakan sosok pelatih yang membawa timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023. Secara heroik, pelatih berusia 52 tahun ini mengatarkan skuad Garuda ke ajang antarnegara Asia.

Terlepas dari rumor itu, kini Shin Tae-yong fokus ke Piala Asia U-20 2023 yang akan dimulai pada 1-18 Maret 2023. Setelah itu, baru pelatih asal Korea Selatan ini mengalihkan fokusnya ke Piala Dunia U-20 2023.

Baca Juga:
Ramai Pemain Timnas Indonesia ke Eropa, Pelatih Malaysia Malah Tak Restui Pemainnya Hijrah ke Benua Biru