Gol.bolatimes.com - Paddy Lacey menemukan jalan untuk tetap eksis di dunia olahraga setelah kariernya sebagai pesepakbola di Inggris hancur lantaran narkoba. Kini ia berprofesi sebagai petinju sekaligus bermain di liga amatir.
Pada 2017 silam, Lacey kedapatan mengonsumi narkoba sehingga di sanksi larangan bermain oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA) selama 14 bulan.
Tak hanya itu, Lacey juga dihukum kurungan penjara selama 16 bulan setelah terbukti memiliki sejumlah narkoba seperti kokain dan MDMA serta penyelundupan uang palsu 500 poundsterling.
Baca Juga:
Rekor Unik Manchester City saat Gagal Kalahkan RB Leipzig di Liga Champions
Lantas, seperti apa perjalanan karier dari Paddy Lacey? Berikut ulasan profilnya!
Sosok dengan nama lengkap Patrick Sean Lacey ini lahir di Liverpool, Inggris, pada 16 Maret 1993. Ia sempat dinilai sebagai salah satu gelandang masa depan Inggris.
Baca Juga:
Jelang Berangkat ke Uzbekistan, Gelandang Timnas Indonesia U-20 'Pengganti' Marselino Malah Cedera
Ia dikabarkan merupakan jebolan akademi Liverpool dan satu angkatan dengan Conor Coady dan Jon Flanagan. Tapi, kariernya saat menginjak profesional tak berjalan mulus.
Alhasil, ia bergabung dengan Bradford City pada 2011 dan setelahnya cuma bermain di tim-tim kasta bawah Inggris. Puncak hancurnya karier Paddy Lacey sebagai pesepakbola hadir pada 2017.
Saat itu ia bermain untuk klub divisi League One atau kasta keempat Inggris, Accrington Stanley. Namun pada mei 2017, kontraknya diputus oleh Accrington lantaran Lacey kedapatan mengonsumi narkoba sebelum pertandingan.
Baca Juga:
Jadwal Liga Europa Malam Ini: Ada Big Match Manchester United vs Barcelona
Setelah mendapat sanksi larangan bermain selama 14 bulan dan dipenjara, ia mencoba peruntungannya lagi di sepak bola dengan bergabung bersama Southport pada 2019.
Setelah itu Paddy Lacey sempat membela Chester dan terkini Warrington Rylands yang merupakan klub semi-profesional. Selama menjadi pemain di Chester dan Warrington ini, Paddy Lacey juga terjun sebagai petinju profesional.
Karier Paddy Lacey sebagai petinju profesional dimulai pada Oktober 2021. Saat itu ia menang angka dari petinju Stanko Jermelic.
Bahkan rekor Paddy Lacey sebagai petinju profesional terbilang mentereng karena selalu menang dalam 7 pertarungan. Terdekat, ia akan bertanding dengan James McCarthy pada 11 Maret 2023.
Berita Terkait
-
Rodrygo Siap Tinggalkan Real Madrid? Arsenal dan Liverpool Berebut Tandatangan
-
Haru di Anfield: Istri dan Anak Diogo Jota Menangis Lihat Lautan Bunga Duka Cita
-
Terungkap! Detik-detik Rute Cardoso Kenali Jasad Diogo Jota
-
Luis Daz Ajukan Syarat ke Barcelona, Bayern Munich dan Klub Arab Siap Tikung
-
Polisi Spanyol Ungkap Fakta Lain di Kecelakaan Tragis Diogo Jota
-
Oasis Persembahkan Lagu Live Forever untuk Diogo Jota, Ribuan Penonton Menangis
-
Kata-kata Ruben Neves Setelah Antar Diogo Jota ke Tempat Peristirahatan Terakhir
-
Terungkap! Lamborghini Huracan yang Dikendarai Diogo Jota Cacat Produksi
-
Jalanan Berbahaya Jadi Saksi Bisu Tragedi Maut Diogo Jota dan Andre Silva
-
Alami Kecelakaan Maut seperti Diogo Jota, Pemain 17 Tahun Asal Polandia Kritis
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper