Gol.bolatimes.com - Kiper Teja Paku Alam bikin netizen geleng-geleng kepala saat mendapat kartu merah di laga BRI Liga 1 antara Barito Putera vs Persib Bandung di Stadion Demang Lehman, Senin (27/2/2023).
Teja Paku Alam mendapat kartu merah langsung di menit ke-43. Kartu merah itu diberikan wasit karena Teja memegang bola jauh di luar kotak penalti.
Persib saat itu tengah unggul 1-0 lewat gol dari David da Silva pada menit ke-20. Aksi 'petik mangga' Teja Paku Alam berawal dari skema serangan balik Barito Putera.
Baca Juga:
Klasemen Terbaru BRI Liga 1 2022 usai Persib Bandung Kalah dan Bali United Menang
Bola crossing dilepaskan pemain Barito Putera mengarah ke Gustavo Tocantins. Sejatinya pemain asal Brasil itu dikawal oleh dua pemain Persib, Victor Igbonefo dan Daisuke Sato.
Meski bola masih cukup jauh dan Tocantins dikawal dua rekannya, Teja Paku Alam putuskan keluar dari sarangnya dan langsung menepis bola di udara.
Baca Juga:
Hasil BRI Liga 1: Lakoni Comeback, Barito Putera Tundukkan Persib Bandung 2-1
Sontak saja wasit yang memimpin pertandingan langsunug mencabut kartu merah dari sakunya.
Aksi 'petik mangga' Teja Paku Alam di laga Barito Putera vs Persib ini pun jadi sorotan netizen di laman sosial media.
Netizen dibuat geleng-geleng kepala dengan aksi Teja Paku Alam tersebut, apalagi akhirnya Persib menyerah 1-2 dari Barito Putera.
Baca Juga:
Link Live Streaming Barito Putera vs Persib Bandung di BRI Liga 1, Kick Off 15.00 WIB
Unggul jumlah pemain, Barito pada babak kedua mampu mencetak dua gol lewat aksi Renan da Silva menit ke-65 dan Tocantins pada menit ke-75.
"Teja paku alam ngapainnn???" cuit salah satu netizen di Twitter.
"Teja Paku Alam?? Padahal kotak penalti masih jauh," sambung akun lainnya.
Baca Juga:
Jadwal Siaran Langsung Barito Putera vs Persib Bandung, Lengkap dengan Head to Head
Akibat kartu merah yang didapatnya, Teja Paku Alam dipastikan tidak akan tampil pada laga Persib melawan Persija pekan depan.
Sementara itu, pelatih Persib Luis Milla ungkap bahwa faktor Teja Paku Alam mendapat kartu merah membuat tim Pangerang Biru akhirnya mengalami kekalahan.
“Saya rasa mereka bermain dengan sangat bagus dan bermain lebih baik dari kami. Setelah Teja keluar, di babak kedua kami punya banyak masalah terutama untuk meredam crossing-crossing lawan, kami memberi mereka kesempatan untuk melepaskan umpan silang,” kata Milla seperti dikutip dari laman resmi klub.
Berita Terkait
-
Indomie Dukung Persib Sebagai Wakil Indonesia Di AFC Champions League 2 Musim 2024/2025
-
Persib Bandung Vs PSBS Biak: Regulasi Larangan Suporter Tamu Masih Berlaku
-
Persib Bandung Luncurkan Program Membersib
-
Dapatkan Tiketnya dan Berikan Dukungan Terbaik di Pesta Rakyat Persib
-
Menyambut Musim 2024/2025 Persib Bandung Gelar Pesta Rakyat
-
Persib Bandung Tak Pasang Target Tinggi di Piala Presiden 2024
-
Persib Bandung Resmi Datangkan Pemain Jebolan UEFA Conference League
-
Jelang Liga Bergulir Persib Bandung dan Bobotoh Lakukan Diskusi Soal Keuangan
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Resmi! Liga 1 Musim 2024/2025 Tetap Pakai Wasit Asing
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper