Jordi Amat Sah Jadi WNI, Espanyol Cari Peluang Cuan di Indonesia: Singgung Arthur Irawan

Gol.bolatimes.com - Jordi Amat saat ini sudah sah menjadi warga negara Indonesia (WNI). Proses naturalisasi Jordi Amat rampung pada 17 November 2022 setelah ia membaca sumpah setia sebagai WNI.

Dinaturalisasinya Jordi Amat rupanya menarik perhatian klub Liga Spanyol, Espanyol. Mantan klub Jordi Amat itu dikabarkan memiliki rencana bisnis di Indonesia.

Melansir dari laporan Diario AS, Espanyol memiliki niat untuk membuat pasar strategis di empat negara, salah satunya di Indonesia.

Kubu Espanyol dikabarkan akan membuat akademi dan program lainnya di Indonesia. Selain di Indonesia, tiga negara yang disasar oleh Espanyol ialah Meksiko, Cina dan Afrika Selatan.

"Espanyol memanadang bahwa sepak bola dari segi bisnis harus dikembangkan, terutama dengan pendirian akademi, atau upaya sinergi komersila lainnya," tulis laporan media Spanyol tersebut.

Pihak Espanyol sendiri dalam pernyataan tertulisnya mengatakan bahwa mereka ingin mendapat kesempatan untuk bisa masuk ke dunia berkembang dan menawarkan banyak pilihan olahraga dan bisnis.

"Ini adalah kesemaptan luar biasa untuk memasuki negara berkembang, mempertahankan hubungan sejarah dan menawarkan banyak pilihan olahraga dan bisnis,"

"Selain itu, ini memungkinkan kami untuk mendekati audiens baru dan audiens yang meningkatkan basis penggemar kami," tulis pernyataan resmi Espanyol.

Kubu Espanyol sendiri mengklaim bahwa mereka sebenarnya memiliki hubungan dengan Indonesia cukup lama.

40 tahun lalu, tepatnya pada 1978, Espanyol sempat melakukan tur ke Asia dan kunjungin Indonesia. Pada 2017, Espanyol juga sempat datang ke Indonesia.

Baca Juga:
Profil Radamel Falcao, Diisukan Gabung ke Klub Jordi Amat di Malaysia

Selain itu, pemain Persik, Arthur Irawan kemudian dikaitkan media Spanyol terkait hubungan antara Espanyol dengan sepak bola Indonesia.

"Kisah Arthur Irawan dari Indonesia terkenal ketika dia bermain untuk tim kedua Espanyol dengan imbalan sejumlah uang yang membantu entitas memperoleh keuntungan," tulis Diario AS.